Berita Berau Terkini
Bupati Berau Ingatkan untuk Lindungi Anak dari Tindak Kekerasan dan Diskriminasi
DPPKBP3A Berau, menggelar puncak peringatan Ke-40 Hari Anak Nasional Tahun 2024 yang bertajuk “Anak Terlindungi Indonesia Maju”
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Berau, menggelar puncak peringatan Ke-40 Hari Anak Nasional Tahun 2024 yang bertajuk “Anak Terlindungi Indonesia Maju”.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas mengapresiasi dan menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini sebagai wujud komitmen dan keseriusan, dalam memberikan hak-hak anak sekaligus mengantisipasi terjadinya tindak kekerasan terhadap anak di Kabupaten Berau.
“Ini juga sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2022 Tentang Perlindungan Anak dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak,” ungkapnya kepada Tribunkaltim.co, Minggu (11/8/2024).
Lanjutnya, saat ini Kabupaten Berau berada di peringkat Madya, untuk Kabupaten Layak Anak.
Kata dia, pencapaian ini tentunya harus terus dibarengi dengan upaya-upaya pemenuhan hak anak, khususnya perlindungan dari tindak kekerasan dan diskriminasi.
Baca juga: HUT ke 71 Berau, Bupati Sri Juniarsih Optimis Bisa Dongkrak Kunjungan Wisatawan
Baca juga: Sri Juniarsih Didukung Demokrat dan Golkar di Pilkada Berau 2024, Belum Mau Bahas Tambah Koalisi
“Dan saya sangat menginginkan, peringkat ini bisa meningkat menjadi Nindya,” ujarnya.
Sri menyebutkan, jaminan perlindungan anak menjadi sesuatu yang sangat krusial, yang menjadi tanggung jawab semua.
Yang mana harus mampu menghadirkan ruang aman bagi anak-anak, termasuk di berbagai fasilitas publik, seperti sekolah.
Selain itu, tidak dapat dimungkiri, bahwasanya sumber daya manusia adalah kunci keberhasilan suatu pembangunan daerah.
“Untuk itu, kami berkomitmen kuat dalam mewujudkan sumber daya manusia yang cerdas, sejahtera, dan berbudi luhur sebagai salah satu misi utama pembangunan daerah,” katanya.
Sri mengajak kepada semua pihak, para orang tua, forum anak, DPPKBP3A, Dinas Pendidikan, APSAI, dan seluruh perangkat terkait untuk bersatu padu melindungi anak-anak, membina anak-anak, menjaga mereka, membentuknya menjadi manusia yang unggul dan berdaya.
“Kepada SKPD terkait, saya minta untuk melakukan program pembinaan, jangkau perempuan dan anak-anak di seluruh wilayah Berau, termasuk di kampung-kampung. Kita harus mampu memastikan anak-anak kita tumbuh dengan baik,” bebernya.
Baca juga: Golkar Dukung Petahana Sri Juniarsih Mas dan Gamalis Maju di Pilkada Berau 2024
Sri menambahkan, pihaknya optimis dengan sinergitas yang terbangun bersama, Kabupaten Berau akan benar-benar menjadi kabupaten yang layak bagi semua anak.
“Saya melihat, potensi anak-anak Berau sangat luar biasa. Mereka memiliki berbagai minat dan prestasi, yang sudah sepatutnya kita dukung, agar mereka menjadi pribadi yang membanggakan. Dan di masa depan, anak- anak kita akan membawa daerah ini menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera,” tandasnya. (*)
Erau Adat Kutai 2025 Resmi Dibuka, Simbol Pelestarian Budaya Nusantara |
![]() |
---|
Menteri Pariwisata Buka Erau Adat Kutai 2025, Ajak Jaga Warisan Budaya Nusantara |
![]() |
---|
Pastikan Kualitas BBM, Pertamina Gandeng DPRD Berau Uji QQ di Sambaliung |
![]() |
---|
Tiang Ayu Resmi Berdiri, Erau Adat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura 2025 Dimulai |
![]() |
---|
Sekda Berau Ingatkan Perusahaan untuk Kurangi Menerima Tenaga atas Asas Keluarga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.