Ibu Kota Negara

Cuci Pakaian Paspampres di IKN Laundrypedia Balikpapan Tak Ada Kendala saat Krisis Air

Pemilik Laundrypedia Balikpapan, Nurul Laili Hidayah mengaku, menghabiskan sekitar 2 tandon air dalam sehari untuk mencuci pakaian

Penulis: Ardiana | Editor: Nur Pratama
TribunKaltim.co/Ardiana Kinan
Pakaian Paspampres IKN yang dicuci dan Setrika Laundrypedia Balikpapan. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Salah satu usaha di kota Balikpapan Laundrypedia, mendapat orderan mencuci dan setrika pakaian Paspampres saat HUT RI di IKN. Mulai tanggal 9 hingga 18 Agustus 2024. 

Dalam sehari, mereka mencuci dan menyetrika sekitar 879 stel pakaian setiap pengambilan atau pengantaran. Dengan 2 kloter setiap harinya, saat pagi dan sore hari. 

Pemilik Laundrypedia Balikpapan, Nurul Laili Hidayah mengaku, menghabiskan sekitar 2 tandon air dalam sehari untuk mencuci pakaian ratusan pasukan pengamanan presiden tersebut. 

Meski begitu, ia membeberkan, tak memilikimu kendala terkait pemakaian air dengan adanya sumur cadangan. 

Baca juga: Laundrypedia Balikpapan Dipercaya Cuci dan Nyetrika Seragam Paspampres di IKN

"Kalau untuk PDAM, disini bergilir. 3 hari nyala, 3 hari mati. Untungnya, pemilik ruko ini memiliki air sumur. Jadi kami bisa mengisi tandon.

Kalau PDAM mati, kami bisa menggunakan air tandon dari sumur itu. Jadi kami tidak ada kendala soal air," ungkapnya, Sabtu (17/8/2024).

Nurul juga mengatakan, kendala yang ia alami hanya soal jarak tempuh 4 jam, dari Balikpapan ke IKN yang terletak di wilayah Sepaku, Penajam Paser Utara. 

"Kendalanya adalah memakan waktu di transportasi. Karena bolak balik di IKN, 4 jam. Bolak balik dua kali sehari," ujarnya. 

Meski begitu, ia mengaku sangat bangga dan senang dipercaya menjalankan tugas tersebut. Bahkan, dengan telaten, Nurul dan belasan pegawainya mengikuti aturan yang ditentukan pihak Paspampres

Seperti mengatur pakaian agar tidak tertukar, menjaga kualitas pakaian, memberikan pewangi dan pembersih yang berkualitas, hingga mengantarkan pakaian tepat waktu. 

"Dari pihak Paspampres, memang sudah beritahukan, jangan sampai tertukar, dan jangan terlambat pengantarannya, juga harus sesuai dengan kualitas yang bagus," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved