Mauld Nabi 2024
5 Contoh Puisi Maulid Nabi 2024 untuk Lomba Anak SD Pendek yang Bermakna dan Menyentuh Hati
Berikut contoh puisi Maulid Nabi untuk anak SD yang bisa jadi referensi cocok dibaca saat lomba.
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut contoh puisi Maulid Nabi untuk anak SD yang bisa jadi referensi cocok dibaca saat lomba.
Sebagai informasi, Maulid Nabi 2024 jatuh pada 16 September mendatang.
Dalam setiap peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, umat Islam di seluruh dunia merayakan kelahiran seorang tokoh yang membawa perubahan besar bagi peradaban manusia.
Kelahiran beliau bukan hanya sekadar momen sejarah, tetapi juga merupakan simbol cinta dan rahmat bagi seluruh alam.
Baca juga: Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW yang Diperingati Setiap Tanggal 12 Rabiul Awal
Melalui ajaran dan teladan hidupnya, Nabi Muhammad mengajarkan kepada umatnya nilai-nilai luhur seperti kasih sayang, kesabaran, keadilan, dan ketulusan hati.
Bagi anak-anak di usia sekolah dasar, peringatan Maulid Nabi adalah kesempatan yang sangat baik untuk mengenal lebih dekat sosok Nabi Muhammad serta memahami ajaran-ajarannya dalam bentuk yang sederhana dan menyenangkan.

Salah satu cara untuk menyampaikan kisah hidup serta nilai-nilai yang diajarkan oleh Rasulullah adalah melalui puisi.
Ya, puisi merupakan media ekspresi yang indah dan mudah dipahami oleh anak-anak.
Dengan kata-kata yang singkat namun penuh makna, puisi bisa menjadi alat yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai keislaman di dalam hati anak-anak.
Lewat bait-bait puisi, anak-anak bisa menghayati dan meresapi pesan moral dari kehidupan Nabi Muhammad, sehingga mereka dapat meneladaninya dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut ini adalah beberapa contoh referensi puisi Maulid Nabi yang dirancang khusus untuk anak-anak SD dan cocok dibawakan dalam lomba.
1. Titik Cahaya
Di malam yang gelap gulita,
Tiba cahaya penuh cinta,
Muhammad, nama yang mulia,
Membawa damai bagi semesta.
Lahirnya engkau diutus Ilahi,
Membimbing umat dari segala duri,
Dengan lembut hatimu memimpin,
Hidupkan jiwa yang hampir hilang.
Setiap langkahmu teladan,
Dalam sujud dan kesabaran,
Kami rindu tatapan lembutmu,
Menyatukan hati yang rapuh.
2. Lentera Kehidupan
Lahirmu laksana cahaya fajar,
Mengusir gelap, membawa sinar,
Rasulullah, lentera kehidupan,
Penyampai wahyu dari Tuhan.
Bimbinganmu tiada lelah,
Hingga Islam menyebar indah,
Dalam tiap sabda dan langkah,
Kami temukan cinta dan berkah.
Maulid ini kami rayakan,
Penuh syukur dan harapan,
Semoga berkahmu selalu ada,
Dalam hidup yang penuh makna.
3. Kasih Nabi
Di senyummu terpancar kasih,
Yang tiada pernah terputus,
Kau ajarkan cinta yang murni,
Hingga hati pun terhanyut.
Setiap derap langkahmu,
Adalah harapan bagi yang tersesat,
Mengangkat jiwa dari kegelapan,
Menuju surga yang penuh rahmat.
Kami mengenangmu, ya Rasulullah,
Dalam setiap Maulid yang datang,
Semoga cinta dan teladanmu,
Selalu menjadi pegangan di hati kami.
4. Selawat dan Rindu
Di setiap selawat yang kami kirim,
Terukir rindu yang mendalam,
Untukmu yang penuh kasih,
Nabi Muhammad yang agung.
Engkau bagaikan oase,
Di tengah padang yang kering,
Menyirami hati yang haus,
Dengan iman dan ketenangan.
Maulid ini jadi pengingat,
Akan sosok yang tiada henti berjuang,
Kami bersujud penuh syukur,
Atas rahmat yang engkau bawa.
5. Rahmat Semesta
Rahmatmu tak hanya untuk umat,
Tapi bagi semesta yang luas,
Kau bawa kebenaran,
Lewat lisan yang suci dan jelas.
Bumi tersenyum saat engkau lahir,
Langit pun ikut menyambut,
Maulid ini kami kenang,
Dalam hati yang penuh takjub.
Ya Nabi, pahlawan umat,
Kami rindukan syafaatmu,
Maulid ini penuh doa,
Semoga damai dalam hidup kami.
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.