Berita Nasional Terkini

Gempa Jogja Dipicu Aktivitas Megathrust, Inilah 16 Daerah yang Diperkirakan Kena Dampak Menurut BMKG

Gempa bumi magnitudo 5,8 mengguncang Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Senin (26/8) malam dipicu oleh aktivitas megathrust.

Editor: Heriani AM
warning.bmkg.go.id
Gempa bumi magnitudo 5,8 mengguncang Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Senin (26/8) malam dipicu oleh aktivitas megathrust. 

Pada saat itu, kekuatan gempa mencapai M 8,5 dan menimbulkan tsunami besar sehingga lebih dari 300 orang meninggal.

“Artinya, sudah lebih dari 300 tahun di zona ini tidak terjadi gempa besar sehingga wajar jika para ahli menjadikan zona ini sebagai the big one yang mana menjadi perhatian para ahli,” imbuh Daryono.

Baca juga: Gempa Megathrust Indonesia Bisa Picu Tsunami Lebih Tinggi Dibanding Aceh, BMKG: Tinggal Tunggu Waktu

Lokasi Zona Megathrust di Indonesia

Lebih lanjut, salah satu langkah mitigasi yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan mengenali lokasi zona megathrust di Indonesia.

Indonesia memiliki beberapa zona subduksi aktif, seperti zona subduksi Sunda yang mencakup wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, dan Sumba, zona subduksi Banda, zona subduksi Lempeng Laut Maluku, zona subduksi Sulawesi, zona subduksi Lempeng Laut Filipina, serta zona subduksi utara Papua.

Dari sederet zona subduksi aktif tersebut masih dapat dibagi lagi menjadi beberapa segmen atau beberapa titik.

Lebih rinci, berikut adalah lokasi 16 titik zona megathrust yang ada di Indonesia.

  1. Segmen Aceh-Andaman
  2. Segmen Nias-Simeulue
  3. Segmen Kepulauan Batu
  4. Segmen Mentawai-Siberut
  5. Segmen Mentawai–Pagai
  6. Segmen Enggano
  7. Segmen Selat Sunda Banten
  8. Segmen Selatan Jawa Barat
  9. Segmen Selatan Jawa Tengah-Jawa Timur
  10. Segmen Selatan Bali
  11. Segmen Selatan NTB
  12. Segmen Selatan NTT
  13. Segmen Laut Banda
  14. Selatan Segmen Laut Banda Utara
  15. Segmen Utara Sulawesi
  16. Segmen Subduksi Lempeng Laut Filipina 

Baca juga: 2 Wilayah yang Dihantui Gempa Megathrust, BMKG Sebut Tinggal Tunggu Waktu Meledak di Indonesia

Langkah preventif BMKG

Terkait potensi gempa besar dan tsunami akibat megathrust, Daryono menyampaikan, BMKG sudah menyiapkan system monitoring, processing, dan diseminasi informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami yang semakin cepat dan akurat.

Upaya lainnya adalah memberikan edukasi, pelatihan mitigasi, drill, evakuasi, berbasis pemodelan tsunami kepada pemerintah daerah, stakeholder, masyarakat, pelaku usaha pariwisata pantai, dan industri pantai serta infrastruktur kritis, seperti pelabuhan dan bandara pantai.

Kegiatan tersebut dikemas dalam kegiatan Sekolah Lapang Gempa Bumi dan Tsunami (SLG), BMKG Goes To School (BGTS), dan Pembentukan Masyarakat Siaga tsunami atau Tsunami Ready Community.

“Harapan kita, semoga upaya kita dalam memitigasi bencana gempa bumi dan tsunami dapat berhasil dengan dapat menekan sekecil mungkin risiko dampak bencana yang mungkin terjadi, bahkan hingga dapat menciptakan zero victim,” kata Daryono, seperti dilansir Kompas.com.

Itulah tadi ulasan16 daerah yang terkena gempa megathrust dan prediksi BMKG soal kapan gempa megathrust di Indonesia. 

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved