Liga Italia

Pesan Mengharukan Simone Inzaghi kepada Sven-Goran Eriksson: "Kamu Akan Selalu Bersamaku"

Ikon sepak bola Swedia, Sven-Goran Eriksson yang meninggal pada Senin (26/8/3034) di usia 76 tahun.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amelia Mutia Rachmah
kolase tribun kaltim/ AP Photo dan skysport
Izaghi berikan pesan mengharukan untuk Sven-Goran Eriksson yang meninggal dunia pada Senin (26/8/2024) 

TRIBUNKALTIM.CO - Dunia sepak bola kehilangan salah satu pelatih yang paling dikenal dan berprestasi.

Ikon sepak bola Swedia, Sven-Goran Eriksson yang meninggal pada Senin (26/8/3034) di usia 76 tahun.

Tahun kemarin, Sven-Goran Eriksson telah mengungkapkan jika dirinya divonis memiliki sisa hidup 1 tahun lagi.

Pelatih yang telah menghabiskan beberapa dekade melatih sejumlah klub top Eropa ini meninggal dunia karena kanker pankreas yang diumumkannya tahun lalu .

Eriksson sempat melatih empat klub berbeda di Serie A dan juga pernah melatih Roma, Fiorentina, dan Sampdoria.

Baca juga: Sven-Goran Eriksson Eks Pelatih Lazio Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Divonis Sisa Hidup 1 Tahun

Antara tahun 1997 dan 2001, Eriksson menjalani tugas terakhirnya sebagai pelatih klub Italia. Ia melatih Lazio selama empat musim.

Eriksson terkenal karena memenangkan gelar Serie A bersama Biancocelesti pada musim 1999-2000 dan merupakan gelar liga terbaru yang mereka menangkan.

Ia juga memberi dampak besar pada banyak pemain di skuad Lazio selama bertahun-tahun di klub tersebut dan ada banyak pemain ikonik di klub selama ia bertugas.

Salah satu pemain yang sangat dipengaruhi oleh Eriksson adalah Inzaghi dimana ialah yang membawa pelatih Inter Milan ini pada musim panas 1999.

Inzaghi menghabiskan dua musim bermain di bawah asuhan ikon Swedia tersebut. Ia merupakan bagian dari skuad Biancocelesti yang memenangkan gelar pada tahun 2000.

Baca juga: Kisah Haru Sven-Goran Eriksson dalam Dokumenter Terbarunya, Pesan Terakhir dari Pelatih Legendaris

Inzaghi akan mengikuti jejak Eriksson yaitu menjadi mentor dalam perjalanan kepelatihannya dan sekarang dianggap sebagai salah satu pelatih top Eropa.

Inzaghi mulai melatih di usia muda dan tak lama setelah mengakhiri karier bermainnya, ia menjadi pelatih tim muda di klub lamanya, Lazio.

Pada tahun 2016, Inzaghi menjadi pelatih kepala tim senior Biancocelesti. Kemudian pada tahun 2021, ia pindah ke Inter, tempat ia saat ini menjadi pelatih.

Dan Inzaghi berutang banyak pada pengaruh yang diberikan Eriksson padanya di awal kariernya.

Pelatih Inter pun menulis dalam website resmi Inter Millan betapa dia sangat berduka atas kematian ikon Swedia panutannya tersebut.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved