KPU Mahulu Akan Lakukan Verifikasi Dokumen 3 Bapaslon di Pilkada Mahulu 2024

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) telah menerima berkas pendaftaran dari tiga bakal pasangan calon (Paslon) yang akan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mahulu 2024. 

Ketiga Paslon tersebut adalah:

1. Novita Bulan dan Artya Fathra Marthin yang diusung oleh Partai Gerindra.

2. Yohanes Avun dan Yohanes Juan Jenau yang diusung oleh Partai Golkar dan PDIP.

3. Owena Mayang Shari Belawan dan Stanis Laus yang diusung oleh Partai PAN, PKB, dan Demokrat.

Ketua KPU Mahulu, Paulus Winarno Henratmukti, menyampaikan bahwa proses yang sedang berjalan masih pada tahap awal, yakni penyerahan syarat pendaftaran bagi bakal calon (Bacalon) Paslon, yang dilakukan dari tanggal 27 hingga 29 Agustus 2024. 

Baca juga: Daftar 3 Bakal Paslon Pilkada Mahulu 2024, Novita Bulan-Fathra, Avun-Juan hingga Mayang-Stanis

"Belum ada penetapan calon pasti yang akan maju pada Pilkada 2024 ini. Karena kan semua hanya syarat lengkap dan tidak lengkap saja. Itu saja dulu," katanya pada TribunKaltim.co, Minggu (1/9/2024).

Selanjutnya, KPU Mahulu akan melakukan verifikasi terhadap berkas-berkas yang telah diserahkan oleh ketiga Paslon.

Verifikasi ini akan memeriksa apakah syarat calon yang diajukan sudah memenuhi ketentuan atau belum. 

Setiap Paslon diberikan kesempatan untuk melakukan perbaikan selama dua kali jika ditemukan ketidaksesuaian.

Tahapan pertama dari proses verifikasi akan berlangsung hingga 4 September 2024. 

"Nanti kita lihat apakah di masa perbaikan pertama ini, sampai tanggal 4 September itu sudah beres semua atau belum. Kan masih ada masanya," ujarnya.

Jika masih terdapat kekurangan pada masa perbaikan pertama, Paslon masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki berkas mereka pada masa perbaikan kedua, yang jadwalnya akan disesuaikan dengan ketentuan dalam PKPU 8.

"Ya setidaknya sampai dengan hari ini, kita nggak ada masalah kalau soal berkas. Sudah kami terima semua," tambah Paulus. 

Meskipun prosesnya memerlukan waktu, terutama karena kendala jaringan dan verifikasi, Paulus memastikan bahwa semua berkas yang masuk telah diterima dengan lengkap. 

"Tidak ada yang kita tolak. Semua bakal calon ini kita terima lengkap kan," pungkasnya. 

Proses verifikasi ini menjadi tahap krusial sebelum KPU Mahulu menetapkan calon-calon yang resmi akan berlaga di Pilkada 2024. (*)