Berita Internasional Terkini
Rafael Nadal Bela Jannik Sinner Usai Dinyatakan Positif Menggunakan Zat Terlarang
Rafael Nadal membela Jannik Sinner setelah Petenis nomor satu dunia itu dinyatakan positif menggunakan zat terlarang namun terhindar dari hukuman.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
TRIBUNKALTIM.CO - Rafael Nadal membela Jannik Sinner setelah Petenis nomor satu dunia itu dinyatakan positif menggunakan zat terlarang namun terhindar dari hukuman.
Ia dengan mengatakan bahwa petenis Italia itu tidak akan pernah berpikir untuk menggunakan doping dan dia tidak dinilai berbeda hanya karena dia adalah pemain peringkat teratas.
Pada bulan Maret, Jannik Sinner dinyatakan positif menggunakan steroid clostebol, yang dapat digunakan untuk membangun massa otot.
Ia kemudian dibebaskan oleh pengadilan setelah mereka mengetahui bahwa fisioterapisnya mengoleskan semprotan pada luka di tangannya sendiri sebelum melakukan perawatan pada Petenis Italia itu.
Jannik Sinner tiba di AS Open dengan para pemain yang menuduh adanya standar ganda ketika ia dibebaskan dari kesalahan ketika pemain lain diskors sementara karena tes positif yang serupa.
Namun, Rafael Nadal mengatakan bahwa organisasi antidoping harus dipercaya.
“Saya memiliki kelebihan atau kekurangan, yaitu pada akhirnya saya biasanya percaya pada itikad baik orang.
"Saya tahu Jannik Sinner, saya tidak percaya bahwa Jannik Sinner pernah ingin menggunakan obat bius,” kata Nadal kepada acara televisi Spanyol El Hormiguero.
“Saya tidak berpikir kita harus menyukainya hanya jika itu diselesaikan dengan cara yang kita pikirkan. Pada akhirnya, keadilan adalah keadilan dan saya percaya pada keadilan.
“Saya percaya pada badan-badan yang harus membuat keputusan dan benar-benar membuat keputusan berdasarkan apa yang mereka yakini benar.”
Badan Integritas Tenis Internasional (ITIA) membebaskan Jannik Sinner setelah ia gagal dalam dua tes narkoba pada bulan Maret.
Tetapi ia selalu menyatakan dirinya tidak bersalah dengan mengatakan bahwa jumlah clostebol yang ditemukan di dalam tubuhnya kurang dari seperseribu gram.
Untuk diketahui, ITIA adalah badan independen yang didirikan pada tahun 2021 oleh badan-badan yang mengatur olahraga ini.
Novak Djokovic menyerukan protokol yang jelas dan pendekatan standar untuk kasus doping.
Terjawab Sudah Kenapa Trump Tak Perintahkan Tangkap Putin Saat Bertemu di Alaska? Cek Fakta Terkini |
![]() |
---|
Terjawab Siapa Zara Qairina dan Kenapa Kasus Kematiannya Viral di Malaysia, Cek Fakta Terkini |
![]() |
---|
Terbaru! Video Viral Jessica Dimakan Paus Orca Dipastikan Hoax, Begini Fakta Sebenarnya |
![]() |
---|
Reaksi Keras Muhammadiyah, Rencana Prabowo Bawa Warga Gaza ke Pulau Galang Untungkan Israel dan AS |
![]() |
---|
Mengenal Pulau Galang, Lokasi yang Dipilih Prabowo jadi Pusat Pengobatan 2 Ribu Warga Gaza |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.