Berita Balikpapan Terkini
Tanggapan Pendiri Gerakan Dakwah Remaja Masjid di Samarinda Terkait Paus Fransiskus ke Indonesia
Paus Fransiskus tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, menggunakan pesawat komersial Airbus A330-900 pukul 11.26 WIB
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Indonesia kedatangan tamu negara, yaitu Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan.
Paus Fransiskus tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, menggunakan pesawat komersial Airbus A330-900 pukul 11.26 WIB.
Lawatan ini menandai kunjungan ketiga pemimpin tertinggi Gereja Katolik ke Indonesia setelah Paus Paulus VI pada 1970 dan Paus Yohanes Paulus II pada 1989.
Diketahui, selama di Jakarta, Paus Fransiskus akan menjalani serangkaian kegiatan hingga 6 September 2024.
Pendiri Gerakan Dakwah Remaja dan Pemuda Masjid di Samarinda, Abdul Ghofur, menyoroti sikap sederhana Paus Fransiskus.
Baca juga: Prangko Edisi Spesial Kunjungan Paus Fransiskus Resmi Dijual, Cek Harga dan Cara Belinya
Menurutnya, kesederhanaan terlihat dari Paus Fransiskus yang lebih memilih menggunakan kendaraan Kijang Innova Zenix selama berada di Jakarta, alih-alih yang lebih mewah.
Menurut Ghofur, kesederhanaan yang ditunjukkan oleh Paus Fransiskus mengingatkannya pada suri teladan Nabi Muhammad SAW.
"Nabi Muhammad selalu mengedepankan sikap tawadhu dan kesederhanaan," ulasnya kepada TribunKaltim.co.
Dia menyebut, Rasulullah pernah dengan tegas menyatakan ketidaksukaannya terhadap perlakuan istimewa, meskipun memiliki kedudukan yang sangat mulia.
Hal ini dilakukan meski dia mengetahui bahwa orang-orang di sekitarnya mampu menyelesaikan pekerjaan tersebut.
Ghofur menekankan, sebagai pemimpin, Paus Fransiskus menunjukkan bahwa kesederhanaan adalah sebuah kekuatan moral yang patut dicontoh.
"Terutama dalam konteks kehidupan sehari-hari dan dalam menjalankan tugas-tugas kenegaraan," ucapnya.
Seperti Paus Fransiskus, lanjut Ghofur, kesederhanaan Rasulullah mencerminkan kepribadiannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga orang yang baru pertama kali bertemu seringkali kesulitan membedakan sosok Rasulullah di antara para sahabatnya.
Ghofur menyatakan bahwa sikap sederhana yang ditampilkan oleh Paus Fransiskus seharusnya menjadi pembelajaran bagi semua orang.
"Terutama bagi para pejabat negara yang diberi kepercayaan oleh rakyat, agar tidak hidup dengan bermegah-megahan atau bermewah-mewahan," tandas Ghofur. (*)
TPA Manggar 3 Tahun Lagi Penuh, Wakil Ketua MPR Ajak Balikpapan Bergerak Cepat |
![]() |
---|
Gerakan Pangan Murah di Polsek-polsek Balikpapan, Beras SPHP Cepat Ludes Diserbu Warga |
![]() |
---|
Kota Balikpapan Terancam Gagal Masuk Program Nasional Pengolahan Sampah Jadi Listrik |
![]() |
---|
2.775 Atlet Ramaikan Turnamen Karate Piala Panglima TNI 2025 di Balikpapan |
![]() |
---|
Saat Hobi jadi Cerita Bersama di Balikpapan, Romantisnya Pasangan Kolektor Art Toys |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.