Kerja Sama dengan BP2MI, Disnakertrans Berau Buka Peluang Kerja di Jepang dan Korea 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Berau membuka peluang kepada putra daerah untuk bekerja di Jepang dan Korea melalui Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

Kepala Bidang (Kabid) Penempatan dan Perluasan Kerja Disnakertrans Berau, Dewi Rakhmasari mengatakan, peluang tersebut hasil dari kerja sama government to government (G to G).

Oleh karena itu, prosesnya dipastikan telah sesuai dengan prosedur dan dijamin keamanannya. 

"Makanya, kami langsung datangkan BPPMI (BP2MI, Red) ke Berau karena mereka yang memiliki program tersebut," jelasnyakepada TribunKaltim.co, Minggu (8/9/2024).

Baca juga: Disnakertrans Berau Minta Perusahaan Tak Telat Bayar THR

Ide tersebut muncul usai pihaknya mendatangkan Direktur Kawasan Asia Afrika BP2MI, Serulina Tarigan.

Sebagai salah satu narasumber pada mini seminar job fair tahun 2024, BP2MI tertarik untuk melakukan sosialisasi kepada 150 putra daerah terkait peluang kerja di luar negeri. 

"Kalau misal ada calon tenaga kerja migran dari Berau yang tertarik akan kita kawal dan lakukan pendampingan. Misalnya tidak memiliki biayua untuk berangkat ke Jakarta, akan kami bantu," jelasnya.

Kendati begitu, pihaknya bakal mengidentifikasi terlebih dulu apakah ada peminatnya atau tidak.

Pada September ini, BP2MI akan kembali bertandang ke Berau untuk melakukan sosialisasi di SMK Negeri 3 Berau yang berada di Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan. 

Baca juga: Disnakertrans Berau Pantau Penyaluran THR, Perusahaan Diingatkan untuk Tidak Telat Bayar

Adapun lowongan pekerjaan yang dibutuhkan adalah nurse atau perawat orangtua yang berada di panti jompo Jepang.

Negeri Matahari Terbit tersebut kekurangan tenaga kerja, makanya membutuhkan tenaga kerja dari luar.

Sementara pekerjaan yang dibutuhkan Korea adalah nelayan. 

"BPPMI akan datang untuk melakukan sosialisasi. Insha Allah, bekerja di sana itu menyenangkan, bahkan ada yang tidak ingin pulang. Begitu berdasarkan mini seminar job fair kemarin," tuturnya. 

Pihaknya tentu menyambut baik peluang kerja tersebut, apalagi gaji yang ditawarkan sekitar dua digit per bulan.

Kesempatan bekerja seluas-luasnya menjadi tujuan Disnakertrans Berau untuk membantu putra daerah mencari pekerjaan yang diinginkan. 

"Mereka juga mencari yang non skill, karena akan ada pelatihan di sana untuk mereka yang mau bekerja. Minimal D3 tapi boleh dari berbagai jurusan," urainya. (*)