Dari Atlet Jadi Wasit Judo, Personel Brimob Polda Kaltim Iptu Imam Jayadi Bidik Level Internasional

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kasubsi Binjas Satbrimob Polda Kaltim, Iptu Imam Jayadi, dipercaya menjadi wasit judo pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara.

Pengalaman dan kiprahnya sebagai wasit judo di berbagai ajang nasional membuatnya kembali dipilih untuk perhelatan bergengsi ini.

“Alhamdulillah, kali ini saya dipercaya lagi menjadi wasit cabang olahraga judo pada PON XXI 2024 di Aceh dan Sumut. Sampai saat ini, saya masih aktif ditunjuk sebagai wasit judo di setiap event kejuaraan nasional,” ujar Imam Jayadi.

Iptu Imam menekankan pentingnya netralitas dalam memimpin pertandingan judo.

Baca juga: Dilatih Personel Polresta Balikpapan Aipda Adlu, Judo Balikpapan Raih 21 Medali di Porprov Kaltim

Menurutnya, seorang wasit judo harus berada di posisi tengah dan tidak boleh memihak kepada siapapun. 

“Wasit judo wajib netral dan berada di tengah. Tidak boleh condong ke mana pun, termasuk jika atlet judo Kaltim bertanding,” tambahnya.

Selain itu, Imam Jayadi menjelaskan bahwa dalam pertandingan judo, kecurangan dari pihak wasit sangat sulit terjadi karena ada mekanisme protes dari pelatih jika terjadi kesalahan.

"Jika ada kesalahan, pihak pelatih bisa protes dan meninjau ulang melalui video rekaman. Dengan begitu, wasit selalu dituntut untuk netral, karena kinerja kami terus dinilai oleh pihak konsultatif juri," jelasnya.

Sebagai seorang mantan atlet dan pelatih, Imam Jayadi memiliki pengalaman luas dalam dunia judo.

Ia pernah membawa tim judo Kaltim berlatih di Mongolia dan aktif sebagai pelatih PON pada tahun 2008.

Dalam kariernya, ia telah memimpin berbagai pertandingan, baik di level nasional maupun internasional.

Di antaranya adalah PON XIX di Bandung, PON XX di Papua, dan kini PON XXI di Aceh dan Sumut. 

“Saya sudah tiga kali memimpin pertandingan di PON. Pertama di PON XIX Bandung, lalu di PON XX Papua, dan kali ini masih dipercaya memimpin pertandingan Judo di PON XXI Aceh-Sumut,” katanya.

Baca juga: Tim Judo Samarinda Targetkan Raih Medali pada Porprov VII Kaltim di Berau

Tak hanya itu, Imam Jayadi juga pernah meraih medali emas di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) pada tahun 1990-an serta ajang Militer Asia Tenggara tahun 1996. 

Dengan 34 tahun kariernya di Satuan Brimob, ia kini tengah fokus memperkuat posisinya sebagai wasit nasional.