Berita Kaltim Terkini
Soroti Perlakuan Berbeda Atlet PON dan Peparnas, Pesan Pj Gubernur Akmal Malik: Kaltim untuk Semua
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik mengaku prihatin sebab tidak ada satupun kepala dinas, perwakilan Dispora ataupun KONI yang hadir.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik melepas Kontingen Kaltim untuk Pekan Paralimpiade Nasional atau Peparnas 2024, Senin (30/9/2024).
Dengan kebanggaan namun raut wajah sendu KT 1 ini melepas 250 atlet penyandang disabilitas Kaltim di Town House Bukit Damai Indah, Jalan MT Haryono, Nomor 49, Blok H, Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik mengaku prihatin sebab tidak ada satupun kepala dinas, perwakilan Dispora ataupun KONI yang hadir memberi semangat bagi para atlet khusus yang akan membawa bendera Kaltim dalam kompetisi tingkat nasional tersebut.
Ia sempat berkaca-kaca saat memberikan bendera pelepasan dan memberi keterangan di depan awak media.
Baca juga: Isran Noor Serahkan Bonus Atlet Kaltim Peraih Medali pada PON XX dan Peparnas XVI Papua Tahun 2021
Baginya walaupun tidak sempurna secara fisik, namun atlet Peparnas merupakan warga Kaltim yang punya hak untuk berprestasi dan mendapat dukungan.
"Dispora harusnya hadir. PON semua hadir, masa di sini (Peparnas) gak hadir?," ucapnya.
"Jangan dibeda-bedakan. Jangan diskriminatif. Jangan di lain hadir, di sini tidak hadir," imbuhnya.
Ia menegaskan, Kaltim untuk semua. Baik yang sempurna ataupun tidak semua berhak mendapatkan fasilitas yang mumpuni.
"Bahkan buat mereka yang difabel fasilitasnya harus lebih. Kita kawal ini. Saya akan panggil kadis untuk memperbaiki ini," tegasnya.
Baca juga: Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Paparkan Capaian Kinerja Triwulan IV
Di luar itu, ia meyakini para atlet penyandang disabiltas ini mampu berprestasi dan membawa nama baik Kalimantan Timur.
Pj Gubernur Akmal Malik juga merasa sedih sebab dari penuturan Kepala National Paralympic Commite Indonesia (NPCI) Kaltim bahwa atlet Peparnas Kaltim sempat vakum dikarenakan keterbatasan anggaran.
Oleh sebab itu ia meminta agar pengurus NPCI Kaltim tidak segan berkoordinasi dengan pemprov untuk bantuan anggaran.
"APBD Kaltim besar. Masa kita kalah sama NTT? Kalau anggarannya mereka kurang akan saya carikan," tegasnya.
"Sekali lagi jangan dibeda-bedakan. Itulah perwujudan (Sila kelima) Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia," tegasnya.
Sebagai informasi, Peparnas 2024 akan terselenggara di Solo Raya yang meliputi Kota Surakarta, Boyolali, Sukoharjo dan Karanganyar pada 6 Oktober sampai 13 Oktober 2024.
| 6 Daerah dengan Kondisi Jalan Nasional Paling Banyak Rusak di Kalimantan Timur |
|
|---|
| Hotel Atlet Samarinda Bakal Dilengkapi Dapur dan Ruang Rapat Modern |
|
|---|
| Abdul Muis Ali Kembali ke 'Rumah Lama', Dilantik Jadi Asisten Intelijen Kejati Kaltim |
|
|---|
| FOBI Balikpapan Borong 7 Medali Kejurprov Kaltim, Kekuatan di Naga dan Barongsai |
|
|---|
| 5 Daerah di Kalimantan Timur dengan Lowongan Kerja Terbanyak, Total Capai 20 Ribu |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.