KPU PPU Terus Mantapkan Persiapkan Debat Paslon Pilkada 2024, Tanggal Belum Dipastikan

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) masih menunggu petunjuk dari KPU Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terkait rencana pelaksanaan debat bagi pasangan calon dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU PPU, Aris mengatakan, pembahasan teknis terkait debat paslon masih pada tahap awal.

"Debat kandidat atau debat terbuka itu masih kita susun. Karena untuk debat sendiri kita harus diskusikan bersama, salah satunya tim paslon, sehingga saat ini masih proses penyusunan," ujarnya.

Baca juga: KPU PPU Mulai Rekrut KPPS untuk Pilkada 2024, Butuh 2.050 Orang untuk Bertugas di TPS

Ia membeberkan bahwa debat kandidat akan melibatkan beberapa unsur, apalagi ada empat kandidat yang akan bertanding pada Pilkada 2024.

"Di dalam tahapan debat sendiri itu ada beberapa unsur yang harus kita siapkan, seperti moderator, tim perumus, dan juga panelis itu masih tahap proses penyusunan semua," jelasnya.

Aris melanjutkan, proses koordinasi dengan pihak terkait terus dilakukan, sehingga KPU PPU belum dapat menetapkan tanggal untuk debat paslon.

"Tapi untuk jadwal itu diatur secara spesifik," ucap Aris.

"Kita sudah ada survei untuk beberapa TV nasional maupun lokal, cuman untuk keputusan kita rapatkan lagi yang mana akan dipilih. Karena kemarin sudah ada beberapa TV yang sudah konfirmasi seperti TVRI, TVONE, KOMPAS TV, dan ada Metro TV dan SCTV. Cuman itu belum kita survei bagimana persiapan mereka, namun yang kita lihat ada tiga," sambungnya .

Baca juga: Satu Persatu Paslon Pilkada Tiba di KPU PPU untuk Pengundian Nomor Urut 

Dalam waktu dekat, KPU PPU berencana mengadakan pertemuan untuk merampungkan semua detail terkait debat, termasuk materi debat.

"Kalau untuk jadwal pasti belum, ini pasti proses persiapan materi-materi debat. Salah satunya bagian dari materi itu nantinya visi dan misi," pungkasnya.