Hari Sumpah Pemuda 2024
25 Ucapan Hari Sumpah Pemuda 2024 yang Singkat dan Menyentuh, Lengkap Sejarah dan Maknanya
Berikut ini kumpulan ucapan Hari Sumpah Pemuda 2024 yang bisa digunakan sebagai caption di media sosial.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut ini kumpulan ucapan Hari Sumpah Pemuda 2024 yang bisa digunakan sebagai caption di media sosial.
Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda 2024, ucapan untuk caption Sumpah Pemuda marak dicari.
Ucapan Hari Sumpah Pemuda 2024 dapat dikirim sebagai kartu ucapan.
Anda juga bisa menjadikan ucapan Hari Sumpah Pemuda 2024 berikut sebagai status di Instagram, WhatsApp, Twitter, dan lainnya.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober.
Baca juga: Kapan Hari Sumpah Pemuda 2024? Cek Jadwal, Sejarah, hingga Maknanya
Adapun, tahun ini Hari Sumpah Pemuda diperingati pada hari Senin, 28 Oktober 2024.
Tanggal 28 Oktober menjadi hari bersejarah bagi bangsa Indonesia karena pada tanggal tersebut para pemuda Indonesia dari berbagai latar belakang bersatu dan mengucapkan ikrar yang sangat penting bagi perjalanan bangsa kita.

Nah, bagi anda yang ingin memeriahkan momen tersebut, berikut kumpulan kata-kata atau ucapan selamat Hari Sumpah Pemuda 2024 yang bisa anda gunakan.
25 Ucapan Hari Sumpah Pemuda 2024
Berikut adalah 25 ucapan untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda 2024:
1. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Mari kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa."
2. "Di hari yang bersejarah ini, mari kita teruskan semangat perjuangan pemuda untuk Indonesia yang lebih baik!"
3. "Sumpah Pemuda adalah tonggak sejarah, semangat kita harus tetap menyala. Selamat Hari Sumpah Pemuda!"
4. "Hari Sumpah Pemuda mengingatkan kita bahwa persatuan adalah kunci kekuatan bangsa. Selamat berjuang!"
5. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Mari kita wujudkan cita-cita bangsa dengan aksi nyata."
6. "Semangat Sumpah Pemuda mengajarkan kita untuk bersatu dalam perbedaan. Selamat Hari Sumpah Pemuda!"
7. "Mari kita jadikan momen ini sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kebangkitan pemuda."
8. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Generasi muda, saatnya berinovasi dan berkarya untuk negeri!"
9. "Sumpah Pemuda adalah bukti bahwa pemuda memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa."
10. "Dengan semangat Sumpah Pemuda, mari kita jaga nilai-nilai persatuan dan kesatuan!"
11. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Semoga kita selalu bersatu untuk mencapai cita-cita bangsa."
12. "Hari ini kita rayakan semangat pemuda yang tak pernah padam. Selamat Hari Sumpah Pemuda!"
13. "Bersama kita bisa, bersatu kita kuat. Selamat Hari Sumpah Pemuda!"
14. "Semoga semangat Sumpah Pemuda selalu menginspirasi langkah kita ke depan. Selamat Hari Sumpah Pemuda!"
15. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Ayo, tingkatkan peran kita dalam membangun Indonesia."
16. "Hari ini kita mengenang perjuangan pemuda, mari kita lanjutkan dengan semangat yang sama!"
17. "Sumpah Pemuda adalah cermin dari semangat nasionalisme. Selamat Hari Sumpah Pemuda!"
18. "Mari kita wujudkan impian Indonesia melalui semangat kebersamaan. Selamat Hari Sumpah Pemuda!"
19. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Ayo, kita tingkatkan kreativitas dan inovasi untuk bangsa."
20. "Jadikan Sumpah Pemuda sebagai motivasi untuk terus berkarya dan berkontribusi. Selamat hari ini!"
21. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Pemuda adalah harapan bangsa, mari tunjukkan kontribusi kita."
22. "Semangat Sumpah Pemuda harus mengalir dalam setiap jiwa pemuda Indonesia. Selamat merayakan!"
23. "Rayakan Hari Sumpah Pemuda dengan semangat baru untuk perubahan yang lebih baik!"
24. "Selamat Hari Sumpah Pemuda! Bersama kita bisa mewujudkan Indonesia yang lebih maju!"
25. "Hari Sumpah Pemuda adalah pengingat akan kekuatan pemuda. Mari kita bersama-sama membangun masa depan!"
Sejarah Singkat Hari Sumpah Pemuda
Dikutip dari museumsumpahpemuda.kemdikbud.go.id, Sumpah Pemuda merupakan ikrar kebangsaan yang dirumuskan melalui sebuah putusan Kongres Pemuda Kedua di Jakarta pada 27-28 Oktober 1928.
Ikrar ini adalah pernyataan kebangsaan pemuda pemuda Indonesia dari berbagai latar belakang daerah, suku, dan agama, menyatukan keyakinan mereka bahwa tumpah darah, bangsa, dan bahasa persatuan: ialah Indonesia.
Keyakinan itu lalu disebarluaskan untuk dijadikan asas bagi semua perkumpulan kebangsaan Indonesia setelah peristiwa Kongres Pemuda Kedua.
Kongres Pemuda Kedua digagas oleh Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI), sebuah organisasi pemuda yang beranggotakan pelajar dari seluruh Indonesia.
Kongres ini bertujuan untuk memperkuat rasa persatuan dan kebangsaan Indonesia yang telah tumbuh di dalam benak dan sanubari pemuda-pemudi.
Sebelum kongres digelar, para pemuda mengadakan pertemuan terlebih dahulu pada 3 Mei 1928 dan 12 Agustus 1928.
Mereka membahas tentang pembentukan panitia, susunan acara kongres, waktu, tempat, dan biaya.
Kemudian pertemuan itu menyepakati bahwa Kongres Pemuda Kedua akan diselenggarakan pada 27-28 Oktober 1928 di tiga lokasi berbeda, yaitu gedung Katholieke Jongenlingen Bond, Oost Java Bioscoop, dan Indonesische Clubgebouw (Rumah Indekos, Kramat No. 106).
Keseluruhan biaya akan ditanggung oleh organisasi-organisasi yang menghadiri kongres serta sumbangan sukarela.
Selain itu, pertemuan juga menyepakati pembentukan kepanitiaan kongres dengan susunan sebagai berikut:
- Ketua: Sugondo Djojopuspito (PPPI)
- Wakil Ketua: R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)
- Sekretaris: Muhammad Yamin (Jong Sumatranen Bond)
- Bendahara: Amir Sjarifudin (Jong Bataks Bond)
- Pembantu I: Johan Mahmud Tjaja (Jong Islamieten Bond)
- Pembantu II: R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)
- Pembantu III: R.C.L. Sendoek (Jong Celebes)
- Pembantu IV: Johannes Leimena (Jong Ambon)
- Pembantu V: Mohammad Rochjani Su’ud (Pemoeda Kaoem Betawi)
Rapat Pertama, Gedung Katholieke Jongenlingen Bond
Rapat pertama, malam hari Sabtu, 27 Oktober 1928, di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB), Ketua Kongres, Sugondo Djojopuspito, memberi sambutan.
Ia berharap kongres ini dapat memperkuat semangat persatuan dalam sanubari para pemuda.
Acara dilanjutkan dengan uraian Mohammad Yamin tentang arti dan hubungan persatuan dengan pemuda.
Menurutnya, ada lima faktor yang bisa memperkuat persatuan Indonesia yaitu sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan.
Rapat Kedua, Gedung Oost-Java Bioscoop
Rapat kedua, pagi hari, Minggu, 28 Oktober 1928, di Gedung Oost-Java Bioscoop, membahas masalah pendidikan.
Kedua pembicara, Poernomowoelan dan Sarmidi Mangoensarkoro, berpendapat bahwa anak harus mendapat pendidikan kebangsaan, harus pula ada keseimbangan antara pendidikan di sekolah dan di rumah.
Anak juga harus dididik secara demokratis.
Rapat Ketiga, Gedung Indonesische Clubgebouw
Rapat ketiga, sore hari, Minggu, 28 Oktober 1928, Soenario menjelaskan pentingnya nasionalisme dan demokrasi selain gerakan kepanduan.
Kemudian Ramelan mengemukakan tentang gerakan kepanduan yang tidak bisa dipisahkan dari pergerakan nasional.
Gerakan kepanduan sejak dini mendidik anak-anak disiplin dan mandiri, hal-hal yang dibutuhkan dalam perjuangan.
Theo Pengamanan menyampaikan bahwa pandu sejati adalah pandu berdasarkan semangat kebangsaan dan rasa cinta tanah air Indonesia.
Sebelum kongres ditutup diperdengarkan lagu “Indonesia Raya” oleh Wage Rudolf Supratman melalui lantunan biola.
Lagu tersebut disambut dengan sangat antusias oleh peserta kongres.
Kemudian kongres ditutup dengan pembacaan sebuah keputusan oleh Sugondo Djojopuspito.
Keputusan ini dirumuskan oleh Mohammad Yamin.
Makna Hari Sumpah Pemuda
Hari Sumpah Pemuda, yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober, adalah tonggak sejarah penting bagi bangsa Indonesia.
Peristiwa ini menjadi momen di mana para pemuda dari berbagai latar belakang bersatu dan menyatakan tekad mereka untuk membentuk satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.
Makna mendalam dari Sumpah Pemuda ini mencakup:
- Persatuan dan Kesatuan: Sumpah Pemuda mengajarkan kita bahwa keberagaman yang kita miliki harus disatukan dalam bingkai persatuan dan kesatuan.
Meski berbeda suku, agama, dan budaya, kita tetap satu sebagai bangsa Indonesia.
- Cinta Tanah Air: Sumpah Pemuda membangkitkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air.
Kita diajak untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan dan rela berkorban untuk negara.
- Pentingnya Bahasa Persatuan: Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan menjadi perekat yang menyatukan seluruh rakyat Indonesia.
Melalui bahasa, kita dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesama tanpa hambatan.
- Semangat Kebangsaan: Sumpah Pemuda menjadi sumber semangat kebangsaan yang terus menyala.
Semangat ini mendorong kita untuk terus berjuang dan membangun bangsa. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Harum Youth Community Gelar Lomba Akustik untuk Muda-Mudi Kaltim |
![]() |
---|
90 Ucapan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2024, Cocok untuk Caption Media Sosial |
![]() |
---|
50 Kumpulan Pantun Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2024, Tumbuhkan Semangat Lewat Caption Sosial Media |
![]() |
---|
100 Link Twibbon Hari Sumpah Pemuda 2024 Unik dan Menarik Serta Cara Pasang di Sosial media |
![]() |
---|
70 Ucapan Hari Sumpah Pemuda dalam Bahasa Inggris Lengkap Artinya, Cocok Jadi Caption di Medsos |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.