Pemkab PPU Gelar Gerakan Pangan Murah Dalam Rangka Memperingati 44 Tahun Hari Pangan Sedunia 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mulyono, Menyampaikan Sambutan Pj Bupati PPU Dalam Kegiatan Memperingati 44 Tahun Hari Pangan Sedunia yang dilaksanakan di halaman Kantor Kelurahan Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim). Rabu, (16/10/2024).

Dalam sambutan Pj Bupati PPU yang dibaca oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mulyono, menjelaskan kegiatan tersebut sebagai bentu ketersediaan kebutuhan masyarakat akan pangan dengan harga terjangkau secara berkelanjutan.

"Tujuan gerakan pangan murah (GPM) ini adalah untuk membantu masyarakat agar dapat memperoleh bahan pokok utamanya beras dengan harga terjangkau, dibawah harga pasar serta menjaga ketersediaan bahan pangan,"ujarnya.

Baca juga: Dugaan Tindak Pidana Korupsi Pengelolaan Hotel Penajam Suite, Kejari PPU Periksa 27 Saksi

Diketahui dalam rangka memperingati hari Pangan Sedunia 2024 ini Food and Agriculture Organization (FAO), mengangkat tema 'Right to foods for a better life and a better future' atau 'Hak atas pangan untuk kehidupan dan masa depan yang lebih baik'.

Lebih lanjut Pj Bupati itu menjelaskan gerakan pangan murah (GPM) sebagai salah satu upaya untuk melakukan stabilisasi pasokan, menjaga ketersediaan dan harga pangan serta pengendalian inflasi dengan menggandeng semua pihak terkait sehingga tidk terjadi lonjakan harga.

"Gerakan pangan murah ini merupakan upaya pemerintah kabupaten PPU dalam melakukan intervensi stabilisasi pasokan dan harga pangan serta pengendalian inflasi dengan menggandeng semua pihak terkait,"

Adapun beberapa komoditas yang dijajakan dibawah harga pasaran dalam kegiatan ini diantaranya:

Beras SPHP Rp.56,500/5 kg, Beras Lokal Rp. 57,500/Kg, Beras Premium 72.000/kg, Beras babulu 11,500/kg, Bawang Merah 15.000/0,5 kg, Bawang Putih Rp.19.000/kg, Cabe rawit merah Rp. 23.500/0,5 kg, Gula putih 16.000/kg, Telor 53.000/Rak, Minyak Masku 32.500/2 Liter.

Pj Bupati itu mengharapkan dengan hadirnya harga pangan yang terjangkau bisa memenuhi kebutuhan masyarakat PPU.

"Dengan adanya GPM ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangannya,"(*)