Fakta Tentang Maya Henry Mantan Liam Payne, Tulis Novel Terinspirasi dari Hubungannya

"Saya merasa lebih dari apa pun saat ini, saya lebih kecewa pada diri sendiri karena terus menyakiti orang lain. Itu mengganggu saya. Saya tidak pandai menjalin hubungan," katanya.

"Dan saya tahu pola hubungan saya, saya merasa saat ini. Saya tidak pandai menjalin hubungan, jadi saya perlu memperbaiki diri sebelum saya memaksakan diri pada orang lain. Dan saya merasa seperti itulah yang terjadi pada hubungan terakhir saya."

Meskipun sempat berpisah sebentar, pasangan itu kembali bersama pada Maret 2022 dan mengonfirmasi bahwa mereka kembali bersama.

"Dia masih tunanganku," kata Payne.

"Kami masih bersama di sini, dan kami sangat, sangat bahagia saat ini. Mungkin saat-saat paling bahagia yang pernah kami alami. Saya rasa kami mengalami banyak hal selama COVID. Saya merasa kami telah melewatinya dengan sedikit lebih kuat."

Hanya beberapa bulan kemudian, pada bulan Mei 2022, Payne dan Henry berpisah untuk selamanya.

Tak satu pun dari mantan pasangan itu yang berbicara tentang perpisahan itu, tetapi Henry mengomentari foto mantannya dengan wanita lain , dengan menulis, "Tolong berhenti mengirimiku foto-foto tunanganku yang bermesraan dengan wanita lain. Ini bukan aku dan sudah cukup sulit mengetahui ini terjadi tanpa melihatnya. Cukup sekarang."

Tulis novel berdasarkan hubungan dengan Payne

Walaupun Henry tidak mengungkap sejauh mana novel fiksinya mencerminkan hubungannya dengan Payne, dia berterus terang tentang hubungan mereka saat mempromosikan buku tersebut.

“Setiap kali saya menceritakan kisah [tentang pertemuan kami] kepada orang-orang, mereka selalu berkata, 'Ya Tuhan, ini seperti dongeng, ini seperti film,'” katanya tentang kisah asmara awal mereka. 

"Saya merasa harus menuliskannya dalam buku dan mengambil inspirasi itu, karena ini terasa tidak nyata.”

Dalam Looking Forward , Mallory menghadapi beberapa contoh kekerasan dalam rumah tangga, termasuk hinaan verbal dan kekerasan saat Oliver mengejarnya di lorong. 

Tokoh tersebut juga hamil, meskipun Oliver mengatakan kepadanya bahwa ia akan meninggalkan hubungan tersebut jika Mallory memilih untuk mempertahankan bayinya.

Mallory melakukan aborsi tetapi mengalami komplikasi parah dan akhirnya masuk rumah sakit untuk mengobati pendarahan, sebuah pengalaman yang dialami Henry dalam hidupnya sendiri.

"Apa yang saya alami di kehidupan nyata sangat mirip dengan apa yang dialami Mallory di buku. Saya memang mengalami beberapa komplikasi, dan saya harus pergi ke rumah sakit sendirian," ungkapnya mengutip dari PEOPLE tentang aborsi medis yang dilakukannya sendiri.