Kabar Artis

Kasus Baru P Diddy, Mahasiswa 19 Tahun Ajukan Gugatan Usai Jadi Korban Ancaman Pembunuhan

Sean Diddy Combs alias P Diddy kembali mendapat tuntutan hukum di New York baru-baru ini usai mengancam akan membunuh seorang mahasiswa.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
People via Tribunnews.com
Sean Diddy Combs alias P Diddy kembali mendapat tuntutan hukum di New York baru-baru ini usai mengancam akan membunuh seorang mahasiswa. 

Pendiri Revolt ini memulai tindakannya terhadap kedua mahasiswa tersebut “dan akhirnya mulai menyentuh mereka secara paksa tanpa persetujuan.”

Gugatan tersebut mengklaim, “, [Diddy] memerintahkan teman Nona Doe untuk melakukan seks oral padanya atau dia akan membunuh mereka berdua” setelah mereka awalnya menolak untuk menuruti nafsu seksualnya.

Baca juga: Lengkap! Kronologi Kasus Hukum yang Meruntuhkan Karir P Diddy, Apa Hubungannya dengan Cassie Ventura

Khawatir akan nyawa mereka, teman Doe bertindak sesuai dengan permintaan P Diddy, sedangkan Doe sendiri memohon kepadanya untuk membiarkan mereka pergi.

Namun, dia tidak setuju, sebaliknya, dia beralih mengincar Jane setelah temannya memaksanya untuk melepaskan pakaiannya sambil menggunakan ancaman kekerasan untuk keuntungannya.

Pada akhirnya, Jane menurut, yang mengakibatkan P Diddy diduga melakukan pelecehan seksual terhadapnya meskipun dia memohon untuk berhenti.

Mendengar teriakan Doe, petugas keamanan yang tadi memeriksa kembali untuk memastikan semuanya baik-baik saja.

Gugatan tersebut menuduh sang rapper berada di atas Doe, tidak mengizinkannya untuk bergerak.

P Diddy akhirnya melakukan percakapan dengan penjaga tersebut dan akhirnya keluar dari ruangan.

Sementara itu, P Diddy mengancam Doe bahwa ia akan membunuhnya jika ia tidak tinggal.

Pengaduan resmi kemudian menetapkan bahwa Doe telah sendirian di ruangan gelap selama setengah jam.

Segera setelah itu, seorang penjaga lain masuk dan memintanya untuk pergi.

Baca juga: Terungkap! Inilah Sosok yang Disebut Jadi Awal Jatuhnya Rapper Amerika Serikat P Diddy

Doe segera keluar dari tempat itu dan memanggil taksi untuk kembali ke asramanya di pusat kota Brooklyn.

Sejak penangkapannya di Manhattan pada 16 September, jumlah tuntutan hukum perdata terhadap P Diddy melonjak drastis.

Akibatnya, dakwaan yang tidak disegel telah menuduhnya melakukan perdagangan seks dan pemerasan, tetapi dia telah mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan itu.

Sekarang terjebak di balik jeruji besi, tim hukum sang rapper telah angkat bicara setelah banyaknya tuntutan hukum yang dilayangkan kepadanya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved