Teras Samarinda Telah Menyediakan Layanan Penitipan Helm Bagi Pengunjung, Bayar Seikhlasnya

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Saat ini, Perumda Varia Niaga Samarinda telah ditunjuk oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda sebagai pengelola parkir di Teras Samarinda. 

Demi meningkatkan keamanan di kawasan ini, Perumda Varia Niaga pun menggagas program kerja sama dengan masyarakat setempat melalui Badan Usaha Milik Rukun Tetangga (BUMRT), dengan menyediakan layanan penitipan helm bagi pengunjung.

Langkah ini diambil setelah terdapat laporan dari pengunjung yang mengaku kehilangan helm di area parkir usai Teras Samarinda resmi dibuka.

Dari hasil pantauan media ini di lokasi, Minggu (27/10/2024), penitipan helm tersebut berada di area parkir Teluk Lerong Garden, dengan sistem pembayaran yang fleksibel, yakni cukup bayar seikhlasnya. 

Baca juga: Pelebaran Dermaga Mahakam Ilir Rampung, Pembangunan Teras Samarinda Berlanjut ke Segmen Tiga

Beberapa warga terlihat berjalan mengarah ke tempat penitipan dan memberikannya kepada petugas.

"Di sini yang penting ikhlas, mau Rp 5 ribu kah, asal bayar seikhlasnya," ujar salah satu petugas, sebut saja A.

Petugas tersebut mengaku, semenjak adanya penitipan helm tersebut dirinya tak jarang melayani pengunjung yang ingin menitipkan helmnya.

"Kadang gak cuma helm, ada juga yang titip barang lain," tuturnya.

Hal ini mendapat tanggapan beragam dari pengunjung. Seorang pengunjung bernama Ahmad, yang memanfaatkan layanan penitipan helm, mengaku merasa lebih nyaman dengan adanya fasilitas ini.

Ahmad menyebut bahwa sistem pembayaran seikhlasnya ini juga memudahkan, terutama bagi pengunjung yang mungkin hanya membawa uang pas-pasan.

"Ya walaupun kata seikhlasnya itu kita kadang bisa gak enak, tapi saya takut helm saya hilang lagi," ujarnya.

Namun, ada pula pengunjung yang memilih untuk enggan menitipkan helmnya. Iswan, salah satu pengunjung lain, menyatakan bahwa ia lebih memilih menyimpan helm di motornya. 

Menurutnya, menitipkan helm membutuhkan waktu tambahan, terutama ketika area penitipan ramai pengunjung

“Saya pikir cukup diamankan dengan pengait di motor saja. Karena juga sudah ada petugas, ada CCTV, seharusnya sih sudah aman,” singkatnya.(*)