Pelantikan Pimpinan DPRD Samarinda, Plt Walikota Rusmadi Wongso Harapkan Semakin Kuat Berkualitas

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah dilantik pada Agustus 2024 lalu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda periode 2024-2029 kini resmi memiliki struktur pimpinan lengkap. 

Hal ini ditandai dengan digelarnya Rapat Paripurna Peresmian Pengangkatan dan Pengambilan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD yang berlangsung pada Rabu (30/10/2204) di Kantor DPRD Samarinda, Lantai II, Jalan Basuki Rahmat, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. 

Adapun jajaran pimpinan yang dilantik hari ini adalah:

• Helmi Abdullah sebagai Ketua;
• Ahmad Vanandza sebagai Wakil Ketua 1;
• Rusdi sebagai Wakil Ketua 2;
• dan Celni Pita Sari sebagai Wakil Ketua 3. 

Rapat paripurna yang digelar dengan khidmat ini dihadiri oleh segenap jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, termasuk juga dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso. 

Baca juga: 10 Tahun Berkecimpung di Kursi Legislatif, Helmi Abdillah Kini Resmi Pimpin DPRD Samarinda

Rusmadi menyebut, pelantikan ini menjadi momen penting yang menandai kehadiran resmi para pimpinan DPRD yang akan bertugas untuk periode lima tahun ke depan.

"Alhamdulillah, sudah sah pimpinan DPRD, ini artinya awal bahwa DPRD bisa menjalankan fungsinya dengan baik, dalam hal legislasi dan budgeting hingga pengawasan," ungkap Rusmadi.

Rusmadi juga menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam menjalankan pemerintahan di Samarinda.

Baginya, komunikasi yang baik antara kedua pihak akan memperkuat upaya pemerintah dalam menjalankan berbagai program dan kebijakan yang sesuai dengan aspirasi masyarakat.

Baca juga: Abdul Rohim Kembali Duduki Kursi DPRD Samarinda, Tiga Aspek Bakal Jadi Fokus Utamanya

"Artinya, sudah terbangun sinergitasnya untuk kita harapkan DPRD makin kuat dan berkualitas, terutama untuk membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan tugasnya," tambahnya.

Selain itu, Rusmadi menekankan bahwa salah satu misi utama Pemkot adalah membuka ruang komunikasi yang lebih luas kepada masyarakat.

Dengan sinergi yang telah terbangun antara Pemkot dan DPRD, diharapkan jalur komunikasi dengan masyarakat semakin terbuka dan efektif. 

Wakil Walikota Samarinda ini berharap, ke depannya DPRD Samarinda dapat berperan sebagai jembatan yang menyuarakan kepentingan rakyat serta turut mendorong keterbukaan informasi publik.

Sehingga masyarakat bisa lebih dekat dengan kebijakan yang diambil pemerintah.

"Mengingat juga bahwa banyak wajah-wajah baru di periode saat ini. Dan tentu yang paling penting adalah komunikasi, karena dalam salah satu misi kita kan adalah membuka ruang terbuka kepada masyarakat," pungkasnya. (*)