Berita Berau Terkini

Warung Makan di Segah Berau Kaltim Digeruduk Emak-emak, Dituding Ada Prostitusi dan Jual Miras

Sebagian warga menilai, di lokasi warung makan tersebut, diduga memperjual belikan minuman keras dan jadi lokasi praktek para tuna asusila.

Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
HO/Saidin
GERUDUK WARUNG BERAU - Masyarakat menolak adanya warung penjual miras yang beredar di Kecamatan Segah, Kampung Bukit Makmur, Berau, Kalimantan Timur. Adapun yang ditemukan oleh warga sisa botol mirasnya saja serta tidak ada aktivitas lokalisasi seperti dugaan warga. 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB  - Ratusan warga di Kampung Bukit Makmur, Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur, menggeruduk sebuah warung makan.

Sebagian warga menilai, di lokasi warung makan tersebut, diduga memperjual belikan minuman keras dan jadi lokasi praktek para tuna asusila. 

Kemarahan sekelompok warga yang merupakan emak-emak ini memuncak karena menduga tempat atau warung ini menjadi tempat lokalisasi atau prostitusi

Di dalam warung, warga mendapati beberapa botol miras dan sisa botol miras.

Baca juga: Peredaran Miras Masih Menjamur, DPRD Berau Usulkan Revisi Perda Nomor 11 Tahun 2010 

Botol-botol miras ini kemudian dikeluarkan dari warung dan dibuang oleh warga Kampung Bukit Makmur.  

Aksi para pengunjuk rasa ini didampingi oleh Kepala Kampung Bukit Makmur, Saidin.

Warga menolak adanya peredaran miras di lingkungan mereka. Warga juga meminta kepada pemilik warung untuk meninggalkan kampung karena dinilai telah mencemarkan nama Kampung Bukit Makmur.

"Warga marah karena menduga ada tempat berkedok warung di kampung kami ini menjual miras dan turut juga diduga dijadikan tempat lokalisasi,” jelasnya kepada TribunKaltim.co, Jumat (1/11/2024).

Baca juga: Terungkap Identitas Pemotor Tabrak Polisi di Berau, Positif Narkoba, Konsumsi Pil Anjing dan Miras

“Kami secara tegas meminta warung ini ditutup. Warga menolak adanya aktivitas yang bisa merusak nama baik kampung,” ungkapnya. 

Tidak Ada Lokalisasi

Sementara itu, Kapolsek Segah, Iptu Lisinius Pinem saat dikonfirmasi TribunKaltim.co melalui sambungan telepon, Jumat (1/11/2024), mengatakan sudah meninjau TKP dan meminta keterangan pemilik warung.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Iptu Pinem menjelaskan, warung makan yang di geruduk warga diketahui baru sepekan menjual miras.

Pinem juga secara tegas menyatakan tidak ada aktivitas lokalisasi di warung tersebut.

Baca juga: Punya Jaringan di Eks Lokalisasi KM 17, Pengedar Sabu di Balikpapan Bertransaksi via Aplikasi Line

“Hasil pemeriksaan jajaran kami, warung tersebut baru sepekan menjual miras," tegasnya.

20241101_Gerebek Warung Miras
GERUDUK WARUNG BERAU - Masyarakat menolak adanya warung penjual miras yang beredar di Kecamatan Segah, Kampung Bukit Makmur, Berau, Kalimantan Timur. Adapun yang ditemukan oleh warga sisa botol mirasnya saja serta tidak ada aktivitas lokalisasi seperti dugaan warga.

Adapun yang ditemukan oleh warga sisa botol mirasnya saja serta tidak ada aktivitas lokalisasi seperti dugaan warga.

“Kami sudah memberikan peringatan kepada pemilik warung," ungkapnya.

"Kami juga telah mengimbau kepada warga untuk tidak melanjutkan aksinya. Masalah ini pun sudah diselesaikan secara baik,” pungkasnya. (*)

 

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved