Berita Balikpapan Terkini
Puluhan Pelajar di Balikpapan Berebut Jadi Duta Pelajar Sadar Hukum
Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum 2024 tingkat Kalimantan Timur resmi bergulir di Kota Balikpapan selama kurang lebih 5 hari
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum 2024 tingkat Kalimantan Timur resmi bergulir di Kota Balikpapan selama kurang lebih 5 hari.
Dimana dalam kesempatan ini, melibatkan hingga 60 pelajar tingkat SMA, SMK, dan SLB dari 10 Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, melalui Asisten II Setdaprov Kaltim, Ujang Rachmad, menekankan pentingnya pembentukan karakter pelajar melalui program pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum.
Menurutnya, masa remaja merupakan periode yang krusial dalam membentuk kepribadian dan menentukan masa depan seseorang.
"Pelajar adalah generasi penerus bangsa yang harus diselamatkan dengan memberikan pemahaman tentang arti penting nilai-nilai kesadaran hukum," tegas Ujang di Balikpapan, Selasa (5/11/2024).
Ujang lebih lanjut menjelaskan bahwa pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum bukan hanya sekadar ajang kompetisi.
Baca juga: Pemilihan Duta Sadar Hukum di Kaltim, Sekda Sri Wahyuni akan Beri Ruang
Baca juga: Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum 2024 Berlangsung di Balikpapan, Diikuti 60 Peserta Se-Kaltim
Tetapi merupakan upaya konkrit dalam menanamkan nilai-nilai karakter seperti kejujuran, tanggung jawab, dan toleransi sejak dini.
"Mendidik anak untuk cerdas dan berkarakter sebaiknya dilakukan sejak kecil, agar pada saat mereka dewasa, mereka memiliki etika dan karakter yang baik dan benar," imbuhnya.
Pemahaman hukum, menurut Ujang, bukan hanya penting untuk menghindari masalah hukum, tetapi juga untuk berkontribusi aktif dalam membangun masyarakat yang lebih baik.
"Dengan memiliki pemahaman yang kuat tentang hukum, pelajar dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana dalam berbagai situasi," ujarnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk profesional hukum dan aparat penegak hukum.
"Kami akan mengundang profesional dan aparat penegak hukum untuk berbicara di sekolah atau melibatkan mereka dalam kegiatan pembelajaran," jelas Ujang.
Ujang berharap program pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum dapat memberikan dampak positif bagi peserta.
"Saya yakin kegiatan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan adik-adik semua, khususnya pengetahuan tentang hukum di Indonesia," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, acara ini merupakan kolaborasi antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim dengan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur.
Bermula dari Cekcok di Area Pemakaman di Balikpapan, Penyesalan GSA Tusuk Sepupu hingga Tewas |
![]() |
---|
Benarkah Indeks Harga Properti Residensial di Kota Minyak Melambat? Penjelasan Bank BI Balikpapan |
![]() |
---|
Kapolresta Balikpapan Pimpin Apel Pagi Kamtibmas, Tekankan Kesehatan dan Motivasi Kerja Personel |
![]() |
---|
Polda Kaltim Serahkan 2 Tersangka Kasus Penipuan dan Penggelapan Rp 5 Miliar ke Kejari Balikpapan |
![]() |
---|
DJP Kaltimra Edukasi Generasi Muda Lewat Pajak Bertutur 2025 di Balikpapan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.