Pilkada Paser 2024

Debat Pilkada Paser 2024 soal Ekologi, Fahmi: Kampung Iklim, Masitah sebut Konservasi dan Hutan Adat

Debat Pilkada Paser 2024 hari ini, Sabtu (9/11/2024). Terkait dengan ekologi, Fahmi singgung kampung iklim, Masitah sebut konservasi dan hutan adat

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amalia Husnul A
Instagram kpu_kab_paser
PILKADA PASER 2024 - Dua paslon di Pilkada Paser 2024, Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Depa. Debat Pilkada Paser 2024 hari ini, Sabtu (9/11/2024). Terkait dengan ekologi, Fahmi singgung kampung iklim, Masitah sebut konservasi dan hutan adat 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Debat Pilkada Paser 2024 hari ini, Sabtu (9/11/2024) yang mempertemukan dua paslon yakni Fahmi Fadli-Ikhwan Antasari vs Syarifah Masitah Assegaf-Denni Mappa.

Paslon Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Depa beradu strategi terkait dengan masalah deforestasi dan keberlanjutan sumber daya alam yang menjadi tumpuan masyarakat untuk air bersih dan hasil hutan di debat Pilkada Paser 2024 hari ini.

Paslon nomor urut 2, Masitah-Depa yang berkesempatan menjawab lebih dulu di sesi debat Pilkada Paser 2024 ini menyinggung sejumlah hal terkait penguatan kawasan konservasi dan hutan adat sementara Fahmi-Ikhwan, paslon nomor urut 1 menyinggung program Kampung Iklim dan pengembangan ekonomi hijau.

Cabup nomor urut 2, Syarifah Masitah Assegaf mengatakan, "Untuk mengatasi hal tersebut kami akan memperketat pengawasan AMDAL di perusahaan-perusahaan dengan menyiapkan tim terpadu.

Baca juga: Debat Pilkada Paser 2024, Deretan Strategi Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Depa untuk Atasi Penggangguran

Kami nanti akan dibantu tim percepatan pembangunan yang akan mendeteksi langsung ke pusat-pusat masalah apa yang menjadi kendala di lapangan.

Lalu mengatasi pencemaran air akibat limbah industri, mengurangi banjir dengan memperbaiki sistem drainase dan reboisasi, memperkuat kawasan konservasi dan hutan adat seperti Desa Mulu, Desa Ande dan berbagai desa yang lain sebagai wisata alam ke depannya.

Memperbanyak ruang terbuka hijau sebagai resapan air dan paru-paru kota, melestarikan situs-situs sejarah religi adat dan budaya."

Sementara cabup nomor urut 1, Fahmi Fadli mengatakan, "Kami akan melakukan reboisasi dan penghijauan di area lahan yang gundul kemudian perbaikan lahan mangrove di seluruh pesisir pantai, kemudian penguatan regulasi dan penegakan hukum dengan melakukan pengawasan aktivitas penambangan dan industri serta pengolahan limbah sampah.

Kemudian kami juga akan melakukan pengelolaan sumber daya air berkelanjutan di mana kita harus menjaga konservasi daerah aliran sungai agar tetap terjaga dan sistem sanitasi dapat mengurangi sedimentasi dan pemetaan penebangan liar dan pencemaran di daerah aliran sungai.

Kami juga akan melibatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan melalui program Kampung iklim, kemudilan melakukan pengembangan ekonomi hijau."

Tanggapan Syarifah Masitah Assegaf dan Fahmi Fadli ini disampaikan dalam debat Pilkada Paser 2024 untuk pertanyaan soal ekologi.

"Kabupaten Paser mengalami peningkatan kerusakan lingkungan akibat aktivitas industri ekstraktif seperti pertambangan dan perkebunan kelapa sawit yang menyumbang signifikan terhadap degradasi lahan pencemaran air dan hilangnya keanekaragaman hayati. Data dari tahun lalu menunjukkan bahwa 40 persen kawasan hutan di Paser telah mengalami deforestasi. 

Hal ini berdampak buruk pada ekosistem lokal dan mengancam keberlanjutan sumber daya alam yang menjadi tumpuan masyarakat, seperti air bersih dan hasil hutan.

DEBAT PILKADA PASER 2024 - Dua paslon di Pilkada Paser 2024, Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Depa. Deretan Strategi Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Depa untuk mengatakan penggangguran.
DEBAT PILKADA PASER 2024 - Dua paslon di Pilkada Paser 2024, Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Depa. Deretan Strategi Fahmi-Ikhwan dan Masitah-Depa untuk mengatakan penggangguran. (Tangkap Layar YouTube Kab Paser)

Perencanaan apa yang akan paslon lakukan untuk menghentikan perusakan lingkungan ini dan merehabilitasi kawasan yang telah rusak, dan bagaimana anda akan melibatkan masyarakat dalam pelestarian lingkungan," demikian pertanyaan dari panelis dan perumus yang dibacakan Moderator, Mysister Tarigan.

Debat perdana Pilkada Paser 2024 bertema, "Bumi Daya Taka Maju melalui Transformasi Sosial Ekonomi dan Tata Kelola."

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved