Berita Kaltim Terkini
KPU Kaltim Bersyukur tak ada Petugas yang Meninggal Selama Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim) menegaskan tidak ada anggota badan adhoc Pilkada serentak 2024 di Provinsi ini yang meninggal
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim) menegaskan tidak ada anggota badan adhoc Pilkada serentak 2024 di Provinsi ini yang meninggal selama proses Pilkada.
Ketua KPU Kaltim, Fahmi Idris menegaskan tidak ada anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), Panitia Pemungutan Suara (PPS), satuan Linmas penjaga ketertiban Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang jatuh sakit atau meninggal dunia.
“Alhamdulillah tidak ada, kalau kelelahan wajar, tapi tidak sampai drop (jatuh sakit) apa lagi sampai meninggal dunia, itu yang patut kita syukuri.
Diketahui, untuk Pilkada serentak 2024 di Kaltim sendiri total TPS berjumlah sebanyak 6.262 lokasi.
Baca juga: KPU Kaltim sebut Besok 2 Desember 204 Akan Digelar PSU Pilkada 2024 Hasil Rekomendasi Bawaslu
Baca juga: Pencoblosan Pilkada 2024 Selesai, KPU Kaltim Umumkan Hasil Rekapitulasi pada 15 Desember
Jumlah tersebut tersebar di 10 kabupaten/kota se-Kaltim,
Dalam catatan KPU Kaltim, wilayah dengan jumlah TPS terbanyak adalah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) 1.443 TPS.
Diikuti 1.201 TPS di Kota Samarinda, Balikpapan 998 TPS, Kutai Timur (Kutim) 701 TPS, Paser 484 TPS, Berau 469 TPS, Kutai Barat 321 TPS, Penajam Paser Utara (PPU) 293 TPS, Bontang sebanyak 277 TPS dan Mahakam Ulu sejumlah 77 TPS.
Seluruhnya menggelar Pemilihan Gubernur–Wakil Gubernur, Bupati–Wakil Bupati dan Wali Kota–Wakil Wali Kota secara serentak 27 November lalu, dengan jumlah 29 paslon yang berlaga.
“Kita juga bersyukur, Alhamdulillah oenghitungan dan pemungutan suara Pilkada serentak kemarin berjalan lancar dan kondusif,” ungkapnya.
Terpisah, Komisioner KPU Kaltim Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya, Abdul Qayyim Rasyid turut menambahkan.
Ia mengatakan, tercatat tidak ada anggota adhoc Pilkada Kaltim saat masa tahapan hingga pemungutan suara, dan penghitungan suara.
"Tercatat dari tangga 26-28 November, Alhamdulillah sampai saat belum ada terkonfirmasi," tegas Qayyim menambahkan
Baca juga: Dua Pekan Jelang Pilkada 2024, KPU Kaltim Pastikan Kesiapan
Qayyim juga terus memastikan, tidak ada laporan yang jatuh sakit ataupun hal–hal yang tidak diinginkan selama Pilkada serentak 2024.
"Alhamdulillah sampai sejauh ini nggak ada laporan begitu (sakit atau terjadi hal tidak diinginkan),” tandasnya. (*)
5 Daerah di Kalimantan Timur dengan Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Terbanyak |
![]() |
---|
Top 10 Daerah dengan Penduduk Pemilik Jaminan Kesehatan Tertinggi di Kalimantan Timur |
![]() |
---|
Respons OJK Kaltimtara Terkait Koperasi Merah Putih, Beri Sinyal Positif untuk Ekonomi Desa |
![]() |
---|
Anggota DPRD Kaltim Tanggapi Persoalan Kelangkaan Beras, Dorong Pasarkan Beras Produksi Petani Lokal |
![]() |
---|
Megawati Soekarnoputri Instruksikan kader PDIP di Kaltim untuk Turun ke Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.