Ekspresi Mayor Teddy ketika Ditegur Presiden, Prabowo: Menghadap Saya Abis Ini, Reaksi Hadirin

Tetapi saya merasa penting bagi saya untuk bisa bicara kepada tokoh-tokoh Muhammadiyah, kepada para guru, kepada para ustaz, kepada para ulama,” ucap Prabowo, dilansir dari Program Khusus di KompasTV, Rabu (4/12/24). 

“Ustaz, guru, ulama adalah Pendidikan bangsa, panutan rakyat, panutan masyarakat” sambungnya.

Perjalanan Karier Mayor Teddy

Mayor Teddy bukanlah keluarga Prabowo.

Kariernya yang cepat melesat kerap mengundang kecurigaan bahwa dia adalah kerabat Prabowo.

Sebenarnya sebelum menjadi ajudan Prabowo, perwira TNI tingkat menengah itu lebih dulu menjadi ajudan Presiden Joko Widodo.

Teddy merupakan alumni SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah.

Lulus SMA, ia melanjutkan pendidikan di Akademi Militer (Akmil) dan lulus tahun 2011.

Di TNI, Teddy tergabung dalam Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Karier Mayor Teddy melesat pesat hingga dipercaya menjadi ajudan Presiden Jokowi pada periode pertama kepemimpinannya, 2014-2019.

Teddy pernah menceritakan bagaimana ia terpilih menjadi ajudan Kepala Negara.

Baca juga: Perjalanan Karier Mayor Teddy, Awal Mula Kenal dengan Prabowo hingga Kini Jabat Sekretaris Kabinet

Saat itu, ia yang masih berpangkat Letnan Satu (Lettu) mengikuti seleksi jadi ajudan presiden yang berlangsung secara ketat.

“Saya terpilih mewakili TNI,” kisah Teddy dalam video berjudul Sang Asisten Ajudan Presiden yang diunggah kanal YouTube Presiden Joko Widodo, 6 September 2018.

Teddy mengaku tak pernah memiliki rencana, atau bahkan bercita-cita menjadi ajudan Presiden Jokowi kala itu.

Selesai bertugas jadi ajudan Jokowi, Teddy meneruskan pendidikan militer di Amerika Serikat (AS).

Selama menempuh studi di Negeri Paman Sam, pasukan prajurit Korps Baret Merah itu menorehkan prestasi gemilang.