Berita Paser Terkini

IRT yang Dilaporkan Hilang Tenggelam, Hari ini Ditemukan Mengambang di Sungai Kandilo Paser 

BPBD Paser, Marwansyah mengatakan korban ditemukan mengambang pada radius 3 Kilometer (Km) dari lokasi kejadian

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Tim gabungan saat melakukan proses evakuasi terhadap korban yang dilaporkan menghilang tenggelam di Sungai Kandilo, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Senin (9/12/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial S (24) yang dilaporkan menghilang sejak Minggu (8/12/2024) malam akhirnya ditemukan oleh tim gabungan usai dilakukan pencarian, Senin (9/12/2024). 

Korban ditemukan oleh tim gabungan sudah dalam kondisi tak bernyawa, yang jasadnya ditemukan mengembang di perairan Sungai Kandilo, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. 

Komandan Rescue Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Paser, Marwansyah mengatakan korban ditemukan mengambang pada radius 3 Kilometer (Km) dari lokasi kejadian. 

Baca juga: Sat Resnarkoba Polres Paser Tangkap Pelaku Penyalahgunaan Narkotika di Desa Pasir Mayang 

"Korban ditemukan dengan posisi telungkup dan sudah tidak bernyawa,” kata Marwan. 

Korban ditemukan setelah sehari dilakukan pencarian, dimulai sejak pagi tadi dengan menyisir area Sungai Kandilo hingga sampai radius lima Km dari lokasi kejadian. 

"Tim melakukan pencarian sejak pukul 06.00 Wita, kami menggunakan perahu fiber dan karet dalam proses pencarian itu," tambahnya. 

Pada proses pencarian itu, tim gabungan melakukan penyisiran secara manual di sekitar lokasi kejadian dengan menggunakan duri rotan dan kail pancing yang dibantu warga sekitar. 

Radius pencarian juga diperluas hingga pada jarak 5 kilometer menuju hulu dan hilir dari TKP korban terjatuh hingg akhirnya berhasil ditemukan dalam radius 3 kilometer. 

"Proses pencarian kami nyatakan selesai setelah korban ditemukan pada 12.05 Wita, jasad korban juga kami serahkan langsung ke pihak keluarga untuk prosesi lebih lanjut," urai Komandan Rescue BPBD Paser yang akrab disapa Kiwong. 

Korban sebelumnya dilaporkan menghilang setelah terjatuh dari atas perahu pengangkut pasir, sekira pukul 19.00 Wita saat sedang mencuci piring dan kompor. 

Saat kejadian, suami korban sementara menyalakan mesin alkon sehingga tidak mendengar suara apapun di sekitar lokasi kejadian. 

"Saat mengetahui istrinya menghilang, suami korban langsung menghubungi kami dan setelahnya ia melompat ke sungai untuk mencari keberadaan istrinya hingga tim gabungan tiba di lokasi untuk melakukan proses pencarian," tutup Kiwong. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved