Berita Nasional Terkini

Generasi ke-8 Ungkap Silsilah Kiai Ageng Muhammad Besari, Ulama Ponorogo, Adakah Nama Gus Miftah?

Gus Miftah mengaku keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari, Ulama besar Ponorogo. Generasi ke-8 Kiai Ageng Muhammad Besari ungkap silsilah sebenarnya.

Penulis: Aro | Editor: Doan Pardede
TribunJogja.com/Hamim Thohari-Tribunjatim.com/Pramita Kusumaningrum
GUS MIFTAH NGAKU KETURUNAN KIAI - Gus Miftah. Kanan: Makam Kiai Ageng Muhammad Besari di Masjid Tegalsari, Ponorogo, Jawa Timur. Gus Miftah mengaku sebagai keturunan keluarga besar Tegalsari 

TRIBUNKALTIM.CO - Buntut hinaan terhadap penjual es, Gus Miftah yang bernama lengkap Miftah Maulana Habiburahman menjadi sorotan termasuk silsilah keluarganya.

Dalam beberapa kesempatan, Gus Miftah, penceramah yang mantan Utusan Presiden ini mengaku adalah keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari, ulama besar Ponorogo, Jawa Timur. 

Simak penjelasan Generasi ke-8  Kiai Ageng Muhammad Besari termasuk silsilahnya, adakah nama Gus Miftah, selain itu, adik Gus Miftah juga mengungkap riwayat keluarga Miftah Maulana Habiburrahman ini. 

Saat mengisi ceramah di beberapa kesempatan, Gus Miftah mengklaim bahwa dirinya adalah keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari, Tegalsari, Ponorogo. 

Baca juga: Pengakuan Usman Ali yang Tertawa Terbahak-bahak di Samping Gus Miftah saat Hina Penjual Es

Penelusuran TribunJatim.com (grup TribunKaltim.co), dengan mendatangi Masjid Tegalsari yang merupakan peninggalan Kiai Ageng Muhammad Besari, terungkap sisilah keluarga ulama Ponorogo ini. 

Menurut Raden Kunto Pramono, dzuriyah atau keturunan generasi ke-8 dari Kiai Ageng Muhammad Besari. 

“Sejauh saya mencari memang tidak ada.

Artinya bukan keturunan dari Kiai Ageng Muhammad Besari,” ungkap Raden Kunto Pramono, Sabtu (7/12/2024).

Namun, Kunto mengaku tidak mempermasalahkan siapapun mengaku sebagai keturunan keluarga besar Tegalsari. Tetapi tentu ada catatannya.

“Namun kepada siapapun yang mengaku-ngaku untuk menunjukan bukti konkrit bahwa dia adalah keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari,” urainya.

Kunto menyebutkan bahwa sudah mencari di keturunan Kiai Ilyas dari beberapa istrinya.  

Akan tetapi, upaya tersebut juga tidak menemukan silsilah yang dimaksud.

GUS MIFTAH NGAKU KETURUNAN KIAI- Makam Kiai Ageng Muhammad Besari di Masjid Tegalsari. Gus Miftah mengaku sebagai keturunan keluarga besar Tegalsari
GUS MIFTAH NGAKU KETURUNAN KIAI- Makam Kiai Ageng Muhammad Besari di Masjid Tegalsari. Gus Miftah mengaku sebagai keturunan keluarga besar Tegalsari (TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum)

Dengan begitu, dia menyatakan tidak ada sangkut paut antara keluarga besar Tegalsari dengan Gus Miftah.

"Insyaallah tidak ada sangkut pautnya," tegasnya.

Baca juga: Profil Habib Zidan Yahya, Terseret Kasus Gus Miftah, Disebut Anak Ajaib hingga Didesak Tes Urin

Ia mengatakan, jika pun Gus Miftah mengklaim dirinya keturunan Kiai Muhammad Ageng Besari dari Kiai Muhammad Ilyas, maka Raden Kunto Pramono menanyakan nasab yang lebih detail.

"Dari istri ke berapa, putranya siapa-siapa dan sebagainya," kata Raden Kunto Pramono.

Kunto menjelaskan setahunya bahwa Gus Miftah memang berasal dari Ponorogo, tepatnya Dukuh Bantengan, Desa Mojorejo.

“Lokasi asal Gus Miftah itu persis di sisi timur Desa Tegalsari.

Orangtua dari Gus Miftah merupakan murid dari Imam Utama Masjid Agung Tegalsari, Kiai Syamsuddin,” katanya.

Silsilah 8 Generasi Kiai Ageng Muhammad Besari yang dimiliki R Kunto Pramono

1. Kiai Ageng Muhammad Besari

2. Kiai Ageng Muhammad Ilyas

3. Kiai kanjeng bagus Hasan Besari

4. Kiai Kasan Anom I

5. Kiai Kasan Anom II

6. Eyang Gatut Muhammad Ismail

7. R. Hartawan Cokroadisiswoyo

8. R. Kunto Pramono

Baca juga: Gus Miftah Satu-satunya Pejabat Negara yang Mundur Usai Dilantik 43 Hari, Minta Maaf ke Prabowo

Kata Adik Gus Miftah

Adik Gus Miftah, Miftahul Khaeron atau Tajib membongkar silsilah keluarganya.  

Menurut pengakuan Tajib seperti yang diunggah akun Youtube RTV,  ternyata ayahnya bukan seorang kiai.

Ayahnya adalah seorang petani, sedangkan ibunya hanyalah pedagang sayur.

Mereka berasal dari keluarga sederhana dari Jawa yang bertransmigrasi ke Lampung.

Tajib meluruskan bahwa Gus Miftah adalah kakak kandungnya yang nomor tiga.

"Alhamdulillaah sih sampai saat ini kalau memang masih diakui (adik) tapi," ungkap Tajib, dikutip dari Pos Belitung, Selasa (10/12/2024). 

Tajib mengatakan, mereka tinggal di Lampung di kawasan Jabung, yang sekarang dikenal dengan nama Adiluhur.

Menurutnya, anak pertama lahir di Palembang, Sumatera Selatan.

Lalu, anak kedua sampai kelima lahir di Jabung, Lampung, termasuk Miftah.

Tajib mengaku orang tua mereka hidup sederhana.

Ayah seorang petani dan ibu berdagang sayur di pasar.

Diungkap Tajib, sejak kecil Gus Miftah dititipkan orang tua belajar di Pesantren Bustanul Ulum, milik adik ayahnya.

Diakuinya, Miftah adalah sosok pendiam, tidak merokok, apalagi minum minuman keras.

Miftah juga dikenal memiliki jiwa sosial yang tinggi.

Selain itu, dia mengaku jarang berkomunikasi dengan Miftah dan ekonomi saudara-saudara yang lain tidak seberuntung Miftah.

Gus Miftah Mengaku Keturunan Ke-9

Dalam beberapa ceramahnya, Gus Miftah pernah mengklaim, bahwa dirinya merupakan keturunan ke 9 dari Kiai Muhammad Ageng Besari, ulama besar asal Ponorogo, Jawa Timur.

Ia mengklaim, bahwa ayahnya bernama Muhammad Murodhi yang nasabnya tersambung ke Kiai Ilyas, putra Kiai Muhammad Ageng Besari.

"Ayah saya Muhammad Murodi punya bapak Kiai Muhammad Usman, punya bapak Kiai Muhammad Boniran, punya bapak Kiai Jalal Iman, punya bapak Kiai Karyonawi, punya ibu Nyai Madaru, punya bapak Kiai Ilyas, punya bapak Kiai Muhammad Besari.

Dihitung berarti saya nomor 9 dari Mbah Muhammad Besari," kata Gus Miftah, dalam sebuah ceramah, yang kebetulan sempat direkam, dan videonya diunggah di akun Youtube @kanghasansantoso berjudul Silsilah Gus Miftah.

Tidak hanya mengaku dirinya sebagai keturunan kiai, Gus Miftah juga mengaku dirinya keturunan ke 18 dari Prabu Brawijaya.

Ia mengatakan, bahwa Kiai Muhammad Ageng Besari punya ayah bernama Kiai Anom Besari makamnya di Caruban. 

Kiai Anom punya bapak namanya Abdullah Mursad, makamnya di Kediri.

Abdullah Mursad punya bapak namanya Pangeran Demang II.

"Pangeran Demang II punya bapak namanya Pangeran Demang I, punya bapak namanya Susuhunan Wirasmoro, punya bapak namanya Panembahan Praworo, punya bapak namanya Sultan Trenggono, punya bapak namanya Raden Fatah, punya bapak namanya Prabu Brawijaya.

Kalau diurutkan, berarti Miftah keturunan 18 dari Prabu Brawijaya," kata Gus Miftah dalam ceramahnya itu.

Baca juga: Sosok Yati Pesek, Seniman Korban Mulut Kasar Gus Miftah Selain Penjual Es Teh, Videonya Viral

(*)

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Sempat Ngaku Keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari, Sang Adik Ungkap Silsilah Keluarga Gus Miftah dan TribunJatim.com dengan judul Miftah Ngaku Keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo : Kalau Iya, Buktikan Saja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved