Cyber Security: Mata Kuliah Strategis untuk Melindungi Dunia Digital

TRIBUNKALTIM.CO - Cyber Security adalah upaya untuk melindungi sistem, jaringan, dan data dari ancaman digital seperti peretasan, malware, dan pencurian data.

Secara sederhana dalam dunia nyata, Cyber Security bisa diibaratkan sebagai kunci utama untuk melindungi rumah dari ancaman pencurian.  

Fokus utama dari cyber security adalah menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data, baik di lingkungan individu, perusahaan, maupun pemerintahan.

Maka dari itu, mata kuliah ini hadir pada program studi Sistem Informasi yang ada di Telkom University Surabaya.

Mengapa Mata Kuliah Cyber Security Itu Penting?

Di era transformasi digital mata kuliah Cyber Security menjadi sangat penting karena kebutuhan akan tenaga ahli di bidang ini terus meningkat.

Kejahatan siber yang semakin marak membuat berbagai perusahaan, mulai dari perbankan, teknologi, hingga kesehatan, membutuhkan profesional yang mampu melindungi data dan sistem mereka dari ancaman digital. 

Selain itu, menjadi seorang ahli keamanan siber juga memiliki misi yang mulia, yaitu melindungi informasi penting yang berdampak besar pada masyarakat. Dalam dunia yang semakin terhubung, menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data menjadi tugas yang tak hanya relevan secara teknis tetapi juga bermakna secara sosial.

Ahli keamanan siber memainkan peran strategis sebagai pelindung ekosistem digital yang mendukung kehidupan modern.

Jika kamu sudah memahami pentingnya keamanan siber di era digital serta peran strategis yang dimainkan oleh ahli di bidang ini, saatnya melangkah lebih jauh dengan mempelajari hal-hal konkret yang akan membantu kamu menguasai keahlian di bidang Cyber Security.

Untuk membekali diri kalian dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan, berikut adalah beberapa topik utama yang akan dipelajari:

Apa Saja yang Dipelajari di Mata Kuliah Cyber Security?

1. Dasar-Dasar Keamanan Informasi
Kamu akan memahami konsep dasar keamanan, seperti kerahasiaan (confidentiality), integritas (integrity), dan ketersediaan (availability) data.

2. Pengamanan Jaringan
Belajar bagaimana melindungi jaringan komputer dari serangan seperti DDoS, malware, hingga phishing.

3. Kriptografi
Memahami cara kerja enkripsi untuk melindungi data sensitif agar tidak mudah diakses pihak tidak bertanggung jawab.