Mantan Gubernur Kaltim Meninggal

Kantor Gubernur Kaltim di Samarinda Hening, Saat Pelepasan Jenazah Awang Faroek Ishak

Pelepasan jenazah Gubernur Kaltim periode 2008-2018, Awang Faroek Ishak itu dipimpin langsung Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
AWANG MENINGGAL DUNIA - Prosesi upacara penghormatan dan pelepasan jenazah Awang Faroek Ishak di Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda, Kalimantan Timur pada Senin (23/12/2024). Awang Faroek Ishak merupakan sosok yang luar biasa dengan pemikiran terbuka yang bisa menjadi panutan dalam memimpin. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Jenazah Awang Faroek Ishak (AFI) dilepas dengan penghormatan di Kantor Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Senin (23/12/2024), Pukul 10.33 Wita. 

Pelepasan jenazah Gubernur Kaltim periode 2008-2018, Awang Faroek Ishak itu dipimpin langsung Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik.

Hampir seluruh Organisasi Perangkat Daerah dan Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Kaltim menghadiri upacara penghormatan terakhir kepada Bapak Pembangunan Kaltim tersebut.

Suasana cukup hening. Namun hampir seluruh hadirin tak mampu menahan tangis sejak Kepala BKD Kaltim, Deni Sutrisno membacakan riwayat hidup dan kepemimpinan Awang Faroek Ishak hingga pemberian penghormatan terakhir saat jenazah Awang Faroek Ishak, diusung menuju ambulans untuk dibawa ke peristirahatan terakhirnya di Tenggarong, Kukar. 

Baca juga: Tangis Haru Iringi Pemakaman Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak di Tenggarong Kukar

"Hari ini putra terbaik Kaltim berpulang ke rahmatullah. Kaltim sangat banyak menerima jasa almarhum. Sudah selayaknya kita melepas dengan penghormatan," ucap Akmal Malik.

Ia sekali lagi mengatakan bahwa Kalimantan Timur sangat berduka.

Namun kepergian mantan Gubernur ke 9 Kalimantan Timur harus dimaknai dengan keyakinan bahwa akan muncul putra putri terbaik yang melanjutkan pembangunan Benua Etam, julukan Kalimantan Timur

"Spirit dan semangat yang beliau berikan akan menjadi pelajaran bagi kita untuk terus membangun ke depan," tegasnya.

Baca juga: Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak Meninggal, Dayang Donna: Maafkan Papa Ya

"Sekali lagi, selamat jalan Bapak Profesor Doktor Haji Awang Faroek Ishak, M.M., M.Si. Kami mengiringi dengan doa. Insyaallah jannah bagi dirimu. Kami akan melanjutkan kerja keras pembangunan anda untuk kesejahteraan masyarakat Kaltim," pungkas Akmal Malik.

Hadir juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni. Sedari awal hingga akhir ia tak kuasa menahan air matanya.

Baginya, sosok Awang Faroek Ishak merupakan revolusioner yang berhasil di Kalimantan Timur.

"Kita masyarakat Kaltim sangat berduka. Karena kita kehilangan tokoh besar yang berjasa di Kaltim," kata Sri wahyuni.

Baca juga: Sosok Almarhum Awang Faroek Ishak Dimata Rektor UNU Kaltim Farid Wadjdy

Menurutnya, Awang Faroek Ishak merupakan sosok yang luar biasa dengan pemikiran terbuka yang bisa menjadi panutan dalam memimpin.

"Kita bisa lihat, walaupun beliau sakit, sudah harus dibantu alat penopang, tapi beliau aktif memberikan pemikiran-pemikirannya untuk pembangunan Kaltim,

Itu yang nyata kita lihat dan menyadarkan kita yang masih sehat, aktif untuk bisa melanjutkan apa yang menjadi pemikiran beliau," pungkas Sri Wahyuni. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved