Berita Internasional Terkini

Fakta-fakta Kecelakaan Pesawat Azerbaijan Jatuh di Kazakhstan, Penyebab Diduga karena Tabrak Burung

Berikut fakta-fakta kecelakaan pesawat Azerbaijan jatuh dekat kota Aktau di Kazakhstan,  Rabu (25/12/2024).

Kolase Tribunnews via X
Viral Pesawat Azerbaijan Airlines tujuan Grozny, Chechnya jatuh di Aktau, Kazakhstan pada Rabu (25/12/2024), ini fakta-faktanya 

Pihak berwenang di Kazakhstan mengatakan mereka telah mulai menyelidiki apa yang terjadi, mempertimbangkan kemungkinan penjelasan seperti masalah teknis, menurut kantor berita Rusia Interfax.

Azerbaijan Airlines, maskapai penerbangan nasional negara itu, mengatakan Embraer 190 telah melakukan pendaratan darurat sekitar 2 mil (3 km) dari Aktau, pusat minyak dan gas di pantai timur Laut Kaspia.

Identitas Penumpang

Dikatakan ada 62 penumpang dalam pesawat itu.

Menurut informasi awal, penumpang tersebut termasuk 37 warga negara Azerbaijan, 16 warga negara Rusia, enam warga negara Kazakhstan, dan tiga warga negara Kirgistan.

Maskapai itu mengatakan telah menyiapkan saluran telepon khusus untuk anggota keluarga penumpang pesawat.

Berbeda dengan laporan dari lokasi kejadian, maskapai itu mengatakan tidak ada anak-anak di antara penumpang.

 "Menurut informasi, ada korban selamat yang menerima pertolongan medis awal," tambahnya.

Dugaan Penyebab

Badan pengawas penerbangan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa informasi awal menunjukkan pilot telah memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat setelah menabrak burung.

Rekaman telepon seluler yang beredar daring memperlihatkan pesawat itu melakukan penurunan tajam sebelum menghantam tanah.

Rekaman lain menunjukkan sebagian badan pesawat terkoyak dari sayap dan bagian pesawat lainnya tergeletak terbalik di rumput.

Rekaman tersebut sesuai dengan warna pesawat dan nomor registrasinya.

Data pelacakan penerbangan dari FlightRadar24.com menunjukkan pesawat itu bergerak ke kanan saat mendekati bandara di Aktau, ketinggiannya naik turun secara signifikan selama menit-menit terakhir penerbangan.

Dalam posting online terpisah FlightRadar24 mengatakan pesawat itu menghadapi "gangguan GPS yang kuat" yang "membuat pesawat mengirimkan data ADS-B yang buruk".

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved