Kesan Letjen TNI Tri Budi Utomo selama 2 Tahun 5 Bulan Memimpin Kodam VI Mulawarman

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Letjen TNI Tri Budi Utomo mengakhiri masa jabatannya sebagai Pangdam VI Mulawarman dengan banyak kenangan dan pencapaian.

Ia menjabat sebagai Pangdam VI Mulawarman selama 2 tahun 5 bulan.

Letjen TNI Tri Budi Utomo menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap prajurit Kodam VI Mulawarman, yang selalu mendukung setiap tugas yang diberikan. 

Hal itu disampaikan usai apel penyerahan dan penerimaan pasukan Pangdam VI Mulawarman dari Letjen TNI Tri Budi Utomo kepada Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha di halaman Makodam VI/Mulawarman, Kamis (2/1/2025).

“Alhamdulillah, saya telah diberikan amanah untuk memimpin Kodam VI/Mulawarman dalam waktu yang cukup lama. Banyak kesan mendalam, terutama atas dedikasi luar biasa dari seluruh prajurit, baik di Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, maupun Kalimantan Utara. Mereka selalu siap mendukung tugas pokok kodam,” ujar Letjen TNI Tri Budi Utomo.

Baca juga: Tongkat Kepemimpinan Kodam VI Mulawarman Berganti, Rudy Rachmat Nugraha Gantikan Tri Budi Utomo

Ia menyoroti sejumlah pengalaman berkesan selama menjabat, termasuk penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kalimantan.

Salah satu momen paling menantang adalah saat harus bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Forkopimda untuk membangun solusi jangka panjang, seperti pembuatan saluran air dari sungai menuju lokasi rawan kebakaran.

“Bersama Forkopimda, kami bahu-membahu membuat saluran air hingga menggunakan waterbombing. Semua prajurit ikut serta, bahkan wamen waktu itu ikut membantu, meski akhirnya harus pulang karena kelelahan,” kenangnya.

Selain itu, ia juga menyebut pengalaman menghadapi banjir besar di Kutai Barat yang merendam satu desa penuh.

Kehadiran TNI disambut hangat oleh warga, menjadi bukti nyata kepedulian TNI kepada masyarakat.

Letjen TNI Tri Budi Utomo juga menyoroti upaya menjaga kedaulatan di wilayah perbatasan sepanjang 1.038 km.

Dengan hanya 31 pos yang mengawasi ribuan patok, terdapat 500 patok yang perlu diperbaiki.

“Ini menjadi salah satu pekerjaan rumah yang perlu perhatian lebih untuk menjaga kedaulatan kita,” tegasnya.

Baca juga: Kenaikan Pangkat Pejabat Kodam VI/Mulawarman, Pangdam Resmi Sandang Letnan Jenderal TNI

Ia menambahkan bahwa prajurit Kodam VI Mulawarman juga berperan aktif dalam menangkal penyelundupan narkoba, minuman keras, dan barang ilegal lainnya serta penyelundupan orang baik masuk ataupun keluar yang bekerja sama dengan Bea Cukai dan aparat hukum lainnya.

Selanjutnya juga menceritakan bagaimana kenangannya bersama-sama dengan Forkopimda bahu-membahu untuk melakukan stabilitas keamanan dalam rangka pilkada bersama dengan kapolda, gubernur, kajati, pengadilan, dan instansi terkait lainnya.

Kesan lain yang tak terlupakan adalah peran Kodam VI Mulawarman dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN). 

Dari tahap groundbreaking hingga peresmian oleh presiden, Kodam VI Mulawarman turut berperan dalam menertibkan lahan dan menjaga stabilitas keamanan di kawasan tersebut.

“Bersama Forkopimda, kami mendukung penuh program pemerintah, termasuk menata masyarakat yang tidak memiliki lahan di sekitar IKN agar pembangunan berjalan lancar,” ujarnya.

Di akhir masa jabatannya, Letjen TNI Tri Budi Utomo menyampaikan harapan kepada Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha untuk melanjutkan program-program yang telah dirintis, terutama dalam menjaga kedaulatan wilayah perbatasan dan mendukung pembangunan nasional.

“Semua ini bisa saya lakukan karena dukungan prajurit terbaik di Kodam VI Mulawarman. Saya percaya kepemimpinan baru akan membawa Kodam ini ke arah yang lebih baik,” tutupnya. (*)