Berita Viral
Kekecewaan Bidan Teladan di Polman Sulbar Viral, Dapat Hadiah Motor Tapi Ditarik Lagi oleh Pemkab
Beredar viral kekecewaan bidan teladan di Polewali Mandar Sulawesi Barat, dapat hadiah motor tapi ditarik lagi oleh Pemerintah Kabupaten.
TRIBUNKALTIM.CO - Beredar viral kekecewaan bidan teladan di Polewali Mandar Sulawesi Barat, dapat hadiah motor tapi ditarik lagi oleh Pemerintah Kabupaten.
Adapun sosok bidan teladan itu bernama Rusmiati Aminuddin.
Ia kecewa seolah-olah menjadi korban prank pemerintah kabupaten.
Bagaimana tidak, hadiah sepeda motor diterimanya dari Pemkab Polman ditarik kembali dengan alasan anggaran belum cair.
Baca juga: Viral Aksi Wasit PSBS vs Persib Bandung di Liga 1, Cek VAR Digunakan untuk Kartu Kuning
Motor Yamaha Gear yang diserahkan pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 12 November 2024, dan hanya dipinjamkan sesaat untuk foto bersama.
Untuk diketahui, Rusmiati bertugas sebagai bidan di Pustu Desa Taloba, Kecamatan Tubbi Taramanu (Tutar).
Ia merupakan peraih penghargaan sebagai Nakes Teladan 2024 dari Kementerian Kesehatan RI.

Karena prestasinya itu, Pj Bupati Polman Muhammad Ilham Borahima menjanjikan hadiah sepeda motor.
Awalnya sepeda motor yang akan diberikan sifatnya pribadi bukan dinas.
Namun kenyataan saat peringatan HKN ke 60 pada 12 November 2024 lalu, bidan Rusmiati justru mendapatkan motor dinas jenis Yamaha Geer.
Motor yang sempat diterimanya ini pun kembali ditarik dengan alasan anggaran belum cair.
Kini setelah dua bulan berlalu, Rusmiati belum juga mendapatkan motor itu. Rusmiati pun mengungkapkan rasa kecewanya.
Rusmiati mengungkapkan, sepeda motor baru yang sempat diterimanya ini langsung ditarik kembali.
Setelah diserahkan pemerintah secara simbolis yang dilakukan Pj Bupati Polman Muhammad Ilham Borahima.
"Setelah kunci motor diserahkan saat peringatan HKN di RSUD Pratama Wonomulyo, sebenarnya saya sudah mau bawa pulang.
Tetapi pihak dinas (Dinkes) bilang nanti pekan depan diambil karena mau diurus dulu di kantor daerah (Pemkab).
Tetapi hingga saat ini motornya tidak ada, alasan dinkes anggarannya tak cair dari badan keuangan," terang Rusmiati, Senin (6/1/2025).
Rusmiati mengaku kecewa, sebab teman sejawatnya sudah mengetahui dirinya mendapatkan hadiah motor dari Pj Bupati Polman.
Apalagi proses penyerahan sepeda motor tersebut sempat diliput sejumlah media online.
“Ya jelas kecewa dan malu. Sudah viral di media sosial katanya diberi hadiah sebagai bidan teladan nasional, faktanya motor yang dijanjikan malah ditarik kembali,” katanya kepada Kompas.com, Jumat (10/1/2025).
"Saya sih dikasih atau tidak dikasih hadiah tidak masalah, cuma kalau sudah dijanjikan dan diserahkan secara formal apalagi sampai viral, harusnya betul-betul diserahkan kepada pemiliknya. Ini bisa jadi preseden buruk ke depannya," sambung dia.
"Benar benar saya dijanji palsu, awal ketemu Pj Bupati saat pulang dari Jakarta menerima penghargaan nakes teladan nasional.
Saya dijanji hadiah motor pribadi tetapi kenyataannya saat HKN motor dinas diserahkan. Parahnya lagi motor sudah diserahkan tetapi diambil kembali," lanjutnya.
Baca juga: Sosok Deliar Marzoeki Kadisnakertrans Sumsel, Viral Videonya saat Kena OTT, Ada Uang di Bawah Meja
Penjelasan Pemkab
Sementara itu kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Polman dr Mustaman memberikan penjelasan atas penarikan sepeda motor ini.
"Kami sudah masukkan usulan anggarannya ke badan keuangan, tetapi hingga saat ini badan keuangan belum mencairkan anggaran pengadaan hadiah motor untuk nakes teladan tersebut," kata dr Mustaman kepada wartawan.
Mustaman lalu meminta Rusmiati bersabar, dia menyebut motor tersebut bisa langsung diambil di dealer jika anggarannya telah cair.
"Semua berkas administrasi dan SPJ sudah selesai semua dan telah diserahkan ke Badan Keuangan.
Jika uangnya sudah cair maka langsung dibayar ke dealer dan motornya bisa diambil," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bidan Teladan di Polman Sulbar Korban Prank Pemkab: Diberi Motor Dinas Kemudian Ditarik Kembali
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bidan di Polewali Mandar Merasa Kena "Prank", Hadiah Motor Ditarik Lagi oleh Pemkab"
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.