Berita Penajam Terkini
Perumda Danum Taka Target 45 Persen Masyarakat PPU Bisa Nikmati Air Bersih di Tahun 2025
Direktur Perumda Air Minum Danum Taka Abdul Rasyid mengatakan bahwa, targetnya tahun ini sebanyak 45 persen masyarakat dapat terlayani
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Danum Taka Penajam Paser Utara berupaya memperluas jaringan distribusi air bersih tahun ini.
Hal itu agar semakin banyak masyarakat PPU yang menikmati layanan, bahkan hingga ke desa-desa yang ada di Kecamatan seperti Babulu, Waru, Sepaku serta kawasan pesisir.
Direktur Perumda Air Minum Danum Taka Abdul Rasyid mengatakan bahwa, targetnya tahun ini sebanyak 45 persen masyarakat dapat terlayani.
Baca juga: Satresnarkoba Polres PPU Deklarasikan Kelurahan Penajam sebagai Kampung Bebas Narkoba
Diketahui, jumlah masyarakat yang terdaftar sebagai pelanggan Perumda, baru sebanyak 31 persen.
"Dengan proyek perluasan yang akan dilakukan, target kita 45 persen bisa terlayani," ungkapnya pada Rabu (29/1/2025).
Ada beberapa proyek perluasan jaringan yang dilakukan Perumda di 2025 ini.
Selain jaringan distribusi atau perpipaan, juga ada pembanguna Water Treatment Plant (WTP).
WTP yang dibangun terletak di Kecamatan Waru, sedangkan jaringan perpipaan, akan menjangkau kawasan pesisir di Kecamatan Penajam.
"Tahun ini kita merencanakan membangun WTP kapasitas 10 liter perdetik di Waru," sambungnya.
Selain itu, pihak Perumda juga akan memanfaatkan WTP milik PT ITCHI, yang dapat memenuhi kebutuhan air masyarakat di Kelurahan Maridan.
Untuk di Kecamatan Sepaku, Perumda baru saja mendapatkan WTP berkapasitas 5.000 liter perdetik dari Kementerian PUPR.
Diketahui, total pelanggan Perumda saat ini mencapai lebih sekitar 15.600 pelanggan.
"Yang di Sepaku, Februari ini bisa difungsikan," pungkasnya.(*)
DPRD PPU Apresiasi Respons Cepat Bank Tanah Soal Sertifikat Lahan IKN |
![]() |
---|
Penajam Paser Utara Buka Akses Pendidikan Magister dan Doktor Hukum lewat UAJY |
![]() |
---|
Mengenal Ikan Papuyu, Dijuluki Ikan Sultan Kalimantan, Disiapkan Jadi Ketahanan Pangan IKN Kaltim |
![]() |
---|
Parkir Ganda di Pasar Nenang, Warga PPU Keluhkan Beban Biaya dan Minimnya Pelayanan |
![]() |
---|
IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik, Kesiapan PPU Sebagai Penyangga Masih Dipertanyakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.