Ramadhan 2025
Cek Awal Puasa 2025, Makna Tarhib Ramadhan dan Tradisi di Indonesia, Amalan Sambut Ramadhan 1446 H
Cek awal puasa 2025, makna tarhib Ramadhan dan tradisi di Indonesia. Simak sejumlah amalan yang dapat dilakukan menyambut Ramadhan 1446 H
Penangguhan atau penundaan pelaksanaan qadha puasa Ramadhan sampai tiba Ramadhan berikutnya tanpa halangan yang sah, maka hukumnya haram dan berdosa.
Sedangkan jika penangguhan tersebut diakibatkan lantaran udzur yang selalu menghalanginya maka tidaklah berdosa. Allah Ta’ala berfirman,
وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ
“Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain.” (QS. Al Baqarah: 185)
5. Memperdalam ilmu agama
Menyambut bulan Ramadan juga bisa dengan memperdalam ilmu agama terutama yang berkaitan dengan puasa Ramadan.
Bisa dimulai dengan mempelajari apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan selama puasa Ramadan, hal-hal apa saja yang membatalkan puasa, kesunahan-kesunahan selama puasa Ramadan.
6. Memperbanyak membaca al-Quran.
Bulan Ramadan dikenal juga dengan bulan Al-Quran. Allah Ta’ala menurunkan Al-Quran sebagai mukjizat bagi Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Al-Quran diturunkan pada lailatul qadar di bulan Ramadan yang mulia, sebagaimana firman-Nya,
شَهْرُ رَمَضَانَ ٱلَّذِىٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلْقُرْءَانُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَٰتٍ مِّنَ ٱلْهُدَىٰ وَٱلْفُرْقَانِ
Bulan Ramadan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). (QS. Al-Baqarah [2]: 185)
Membaca Al-Quran pada bulan Ramadan pun memiliki nilai pahala yang lebih besar daripada pada bulan-bulan lain.
Untuk bisa mengkhatamkan Al-Quran pada bulan Ramadan, perlu pembiasaan sedini mungkin, sehingga ketika memasuki bulan Ramadan, seorang muslim sudah terbiasa untuk membaca kitab suci Al-Quran.
7. Persiapan Menjauhi Maksiat
Mengutip kemenag.go.id, persiapan semangat menyambut Ramadan bisa dilakukan dengan menjauhi perbuatan maksiat.
Caranya, dengan memperbanyak amalan sunah dan menjauhi perbuatan yang tidak bermanfaat sejak bulan Rajab dan Syaban.
8. Niat yang Mantap
Menyambut bulan Ramadan, dianjurkan untuk memiliki niat yang mantap dengan harapan agar bulan Ramadan kali ini dipenuhi dengan hal-hal baik.
Selain itu, juga doa agar pada bulan ini, senantiasa dijadikan sebagai orang yang istiqomah dalam melakukan hal-hal baik karena ibadah dan amalan pada bulan ini akan dilipatgandakan dari bulan selain Ramadan.
9. Bertaubat
Bulan Ramadan adalah bulan yang paling baik untuk menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan dengan bertaubat kepada Allah SWT.
Namun dalam hal ini, tidak perlu menunggu Ramadan untuk bertaubat.
Dalam Al-Qur’an telah diterangkan bahwa Allah SWT menyuruh agar kaum Muslimin bersegera meminta ampun kepada-Nya bila sewaktu-waktu berbuat dosa dan maksiat, karena manusia tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan.
Baca juga: Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga Pada Ramadhan 2025
(*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Berapa Hari Lagi Ramadhan 2025? Periksa Hitung Mundur Jadwal Puasa dan Idulfitri 1446 H! |
![]() |
---|
30 Pantun Ucapan Minta Maaf Jelang Ramadhan 2025, bisa Kirim ke Teman atau Kerabat via WhatsApp |
![]() |
---|
Doa Ziarah Kubur Nenek atau Kakek Jelang Ramadhan 2025, Lengkap Adab Ziarah Kubur ke Makam Orang Tua |
![]() |
---|
Kumpulan 5 Lagu Viral Malaysia yang Bernuansa Ramadhan dan Lebaran 2025, Cocok untuk Sound Konten |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.