Berita Nasional Terkini
Gas Elpiji 3 Kg Langka, Bahlil Lahadalia: Satu Orang Jangan Beli Banyak-banyak Dong!
Respons Bahlil Lahadalia, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) soal gas elpiji 3 kg langka.
Sistem OSS terintegrasi dengan data kependudukan dari Kementerian Dalam Negeri.
Sehingga, setelah kebijakan ini diterapkan, distribusi elpiji 3 kilogram akan dilakukan langsung dari pangkalan ke konsumen.
Lantas, apakah pembelian gas elpiji 3 Kg dibatasi?

Sampai saat ini, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan untuk membatasi pembelian elpiji 3 kg.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menyebut Pertamina akan melakukan tracking atau pelacakan jika ditemukan indikasi pembelian elpiji 3 kg dalam jumlah tidak wajar.
Meski tak dibatasi, pembelian elpiji 3 Kg masih menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau pembeli membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) saat datang ke pangkalan.
Pembelian tersebut, akan tercatat secara digital melalui aplikasi Merchant Apps Pertamina (MAP).
Lebih lanjut, Heppy mengatakan, Pertamina bakal menjalankan kebijakan yang ditetapkan pemerintah melalui Kementerian ESDM terkait distribusi elpiji 3 kg.
Oleh sebab itu, masyarakat yang ingin membeli elpiji 3 kg di pangkalan resmi Pertamina akan mendapat keuntungan.
Harga elpiji yang dijual di pangkalan resmi Pertamina sesuai HET yang ditetapkan pemerintah.
“Kami mengimbau masyarakat untuk membeli langsung di pangkalan resmi,” kata Heppy kepada Kompas.com, Jumat (31/1/2025).
Respons Warga
Seiring dengan adanya kebijakan soal gas elpiji 3 Kg, sebagian warga di Jakarta mengeluhkan sulitnya memperoleh gas LPG 3 Kg.
Narti, Warga Kelurahan Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mengaku sudah mencari gas subsidi ke banyak warung hingga SPBU.
"Sudah nyari keliling dari sore sampai malam, enggak dapat-dapat, ada kali 20 warung. Sampai SPBU juga enggak ada," ucapnya, kepada Tribunnews, Minggu, (2/2/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.