Berita Mahulu Terkini
Dorong TMMD Dilaksanakan di Long Apari, Ketua DPRD Mahulu: Infrastruktur Bergantung pad Kondisi Alam
Dorong TMMD dilaksanakan di Long Apari, Ketua DPRD Mahakam Ulu Devung Paran mengatakan bahwa kondisi infrastruktur bergantung pada kondisi alam.
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Ketua DPRD Mahakam Ulu (Mahulu), Devung Paran, mendorong agar program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) selanjutnya dilaksanakan di Kecamatan Long Pahangai atau Long Apari.
Menurutnya, derah perbatasan ini sangat membutuhkan pembangunan, terutama infrastruktur jalan.
"Saya menyarankan atau meminta supaya TMMD berikutnya dilaksanakan di Kecamatan Long Pahangai atau Long Apari," katanya, Jumat (7/2/2025).
Ia juga menekankan bahwa selama ini TMMD lebih banyak dilaksanakan di daerah ilir seperti Long Bagun dan Laham.
Baca juga: Pemeriksaan Rutin untuk Pastikan Prajurit TNI yang Bertugas di TMMD Mahulu Selalu Sehat
Padahal, Long Apari sebagai kecamatan paling ujung yang berbatasan langsung dengan Malaysia, masih menghadapi keterbatasan infrastruktur yang sangat serius.
"Kalau kita bicara perbatasan, saya rasa Long Apari sangat membutuhkan itu. Infrastruktur jalan di sana sangat bergantung pada kondisi alam," ucapnya.
Ia juga menyoroti dampak kondisi jalan yang belum memadai terhadap ekonomi masyarakat.
Menurutnya, akses yang sulit membuat harga bahan pokok dan barang kebutuhan lainnya menjadi lebih mahal dibandingkan wilayah lain di Mahulu.
"Saat ini kita di kabupaten saja masih merasakan keterbatasan yang luar biasa, apalagi ketika kita bicara daerah perbatasan seperti Long Apari," tuturnya.
Baca juga: Dandim Kubar Kunjungan Silaturahmi sekaligus Tinjau Lokasi, Bupati Apresiasi Rencana TMMD di Mahulu
Ia berharap, TMMD dapat menjadi solusi percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah perbatasan.
Dengan akses yang lebih baik, ia meyakini taraf hidup masyarakat setempat dapat meningkat.
"Musim kemarau atau musim air besar, semuanya berpengaruh sekali pada tingkat perekonomian di Kecamatan Long Apari," tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Mahulu dan TNI diharapkan dapat mempertimbangkan rekomendasi ini agar pemerataan pembangunan di wilayah perbatasan bisa segera terealisasi. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.