HUT Balikpapan 2025

Logo HUT Balikpapan 2025 Lengkap Tema yang Diusung Tahun Ini, Unduh secara Gratis

Inilah link download logo HUT Balikpapan 2025 yang bisa diunduh secara gratis lengkap tema yang diusung tahun ini.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
Dok. Pemkot Balikpapan
HUT Balikpapan 2025 - Logo HUT ke-128 Kota Balikpapan resmi. Inilah link download logo HUT Balikpapan 2025 yang bisa diunduh secara gratis lengkap tema yang diusung tahun ini. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Inilah link download logo HUT Balikpapan 2025 yang bisa diunduh secara gratis lengkap tema yang diusung tahun ini.

Sebagai informasi, HUT Balikpapan 2025 yang ke-128 tahun jatuh pada hari Senin, 10 Februari 2025.

Dalam rangka HUT Balikpapan 2025, Pemerintah Kota Balikpapan telah merilis logo resmi untuk memperingatinya.

Adapun tema HUT Balikpapan 2025 yaitu "Balikpapan Harmoni dan Berkelanjutan".

Hal ini dipaparkan oleh Asisten I Setdakot Balikpapan, Zulkifli kepada TribunKaltim.co pada Sabtu (1/2/2025) di Balikpapan

Pesan ini sebagai cerminan visi pembangunan yang mengedepankan keseimbangan antara modernisasi dan pelestarian nilai-nilai budaya lokal.

Asisten I Setdakot Balikpapan, Zulkifli mengatakan tema ini menegaskan bahwa pertumbuhan kota tidak hanya berfokus pada aspek fisik dan ekonomi, tetapi juga keberlanjutan lingkungan serta harmonisasi sosial.

lihat fotoLOGO HUT BALIKPAPAN - Tangkap layar logo HUT ke -128 Kota Balikpapan yang diambil dari akun Instagram resmi Pemerintah Kota Balikpapan pada Sabtu (1/2/2025). Asisten I Setdakot Balikpapan, Zulkifli mengatakan tema ini menegaskan bahwa pertumbuhan kota tidak hanya berfokus pada aspek fisik dan ekonomi, tetapi juga keberlanjutan lingkungan serta harmonisasi sosial. (Ist/Pemkot Balikpapan)
LOGO HUT BALIKPAPAN - Tangkap layar logo HUT ke -128 Kota Balikpapan yang diambil dari akun Instagram resmi Pemerintah Kota Balikpapan pada Sabtu (1/2/2025). Pemerintah Kota Balikpapan telah merilis logo resmi untuk memperingati HUT Balikpapan 2025 yang jatuh pada hari Senin, 10 Februari 2025. (Ist/Pemkot Balikpapan)

Dia menjelaskan, pada perayaan tahun ini, Pemkot Balikpapan juga memperkenalkan logo khusus yang sarat makna.

Logo tersebut terdiri dari angka "128" dengan komposisi warna yang melambangkan identitas kota. Seperti;

- Angka “1” berwarna merah, melambangkan semangat, keberanian, dan daya juang masyarakat Balikpapan dalam menghadapi tantangan zaman.

- Angka “2” berwarna biru, mencerminkan ketenangan, keandalan, serta potensi kota sebagai pusat industri dan perdagangan yang terus berkembang.

- Angka “8” berwarna hijau, menggambarkan keseimbangan dan kelestarian lingkungan sebagai bagian dari komitmen kota dalam pembangunan berkelanjutan.

- Di bawah angka 128, terdapat tulisan "10 Februari 1897-2025" berwarna hitam, yang menjadi pengingat akan sejarah panjang Balikpapan sejak pengeboran minyak pertama yang menjadi tonggak berdirinya kota ini.

Desain logo ini menyatukan elemen-elemen secara dinamis dan harmonis, menciptakan kesan sinergi dan gotong royong untuk kemajuan kota.

Menurutnya, meski mengusung desain yang modern dan elegan, logo HUT ke-128 tetap mempertahankan karakter serta akar budaya Balikpapan.

Elemen warna dan bentuk dalam logo merepresentasikan nilai-nilai kearifan lokal yang terus dijaga di tengah arus modernisasi.

Logo ini bukan sekadar simbol, tetapi juga melambangkan harapan menuju masa depan yang lebih baik.

Untuk lebih lengkapnya, akses logo HUT Balikpapan 2025 yang ke-128 tahun KLIK DI SINI

Cara Unduh Logo HUT Balikpapan 2025 

Berikut cara untuk menggunakan logo HUT Balikpapan 2025:

1. Klik pada salah satu link logo yang akan digunakan

2. Klik kanan pada mouse

3. Pilih 'save image as...'

4. Gambar akan tersimpan di folder Downloads pada PC, baik Mac maupun Windows.

Sejarah Kota Balikpapan

Hari jadi Kota Balikpapan merujuk pada peristiwa pengeboran pertama sumur minyak.

Penetapan tanggal ini didasarkan pada hasil seminar sejarah Kota Balikpapan yang diselenggarakan pada 1 Desember 1984.

Pada tanggal tersebut, para peserta seminar sepakat untuk mengakui peristiwa pengeboran pertama sumur minyak sebagai momen penting yang menandai berdirinya kota ini.

Sehingga, tanggal 10 Februari 1897 dianggap sebagai hari berdirinya Kota Balikpapan.

Sejarah awal mula Balikpapan berdiri pada masa kolonial, Balikpapan merupakan sebuah desa kecil di pantai timur Kalimantan.

Namun, pada tahun 1897, seorang geolog Belanda bernama J.H. Menten menemukan cadangan minyak di sekitar Sungai Balikpapan, yang kemudian mengawali era eksploitasi minyak di wilayah tersebut.

Perusahaan-perusahaan minyak asing, seperti Shell dan Standard Oil Company of California (sekarang Chevron) memulai operasi mereka di Balikpapan dan mengubahnya dari desa nelayan menjadi pusat industri minyak dan gas.

Menurut naskah Salasilah Kutai, Balikpapan merupakan bagian dari Kerajaan Kutai Kartanegara yang berdiri sejak tahun 1300 meskipun sedikit yang tercatat selama beberapa abad berikutnya.

Pada periode tersebut, Belanda memperoleh hak eksplorasi melalui perjanjian dengan Kerajaan Kutai Kartanegara, dan Mr. Adams dari Firma Samuel & Co. London diangkat sebagai pemegang hak konsesi oleh pemerintah Hindia Belanda.

Eksplorasi dimulai pada kaki Gunung Komendur, dan pada 10 Februari 1897 pengeboran pertama menghasilkan minyak komersial yang dinamai sumur Mathilda.

Hari tersebut kemudian diakui sebagai hari jadi Kota Balikpapan, yang pada awalnya didasari oleh pengeboran minyak pertama.

Penamaan sumur minyak ini berasal dari nama anak JH Menten dan Firma Samuel & Co sebagai pemenang hak konsesi pengeboran di yang ditunjuk pemerintah Hindia Belanda yang telah mengontrak Balikpapan dari Kesultanan Kutai.

Pertumbuhan Balikpapan terkait erat dengan penemuan dan pengeboran minyak menarik pendatang dari berbagai wilayah terutama pekerja pengebor dari Jawa, serta imigran dari China dan India.

Masyarakat yang datang menjadi penduduk awal di desa Tukung (Klandasan) dan Jumpi (Kampung Baru) membentuk pertumbuhan sebagian besar masyarakat Balikpapan.

Selain itu, keberadaan minyak terutama minyak tanah atau "lantung," mendorong pedagang dari Kerajaan Banjar di Banjarmasin dan Bone di Sulawesi Selatan untuk berdagang dan menetap di Balikpapan.

Hingga saat ini, Balikpapan telah tumbuh menjadi Kota Minyak yang menghasilkan sekitar 86 juta barel minyak per tahun.

Berikut daftar list dan masa jebatan pemerintahan Kota Balikpapan:

1. Aji Raden Sayid Muhammad 1960 - 1963

2. Bambang Soetikno 1963 - 1965

3. Imat Saili 1965 - 1967

4. Zainal Arifin 1967 - 1973

5. Asnawi Arbain 1974 -1981

6. Syarifuddin Yoes 1981 - 1989

7. Tjutjup Suparna 1991 - 2001

8. Imdaad Hamid Juni 2001 - 2006 dengan wakilnya pada periode pertama yaitu Mukmin Faisyal, selanjutnya pada tahun 2009 - 2011 Imdaad Hamid memiliki wakil walikota Rizal Effendi 

9. Rizal Effendi  2011 -   2016  bersama wakilnya Heru Bambang, kemudian pada periode kedua 30 Mei 2016 - 30 Mei 2021 Rahmad Mas'ud .

10. Selanjutnya yaitu Rahmad Mas'ud 31 Mei 2021 menjadi walikota Balikpapan tanpa kehadiran wakil dikarenakan meninggalnya sang wakil ketika covid melanda. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved