Berita Samarinda Terkini

Andi Harun Dorong Pembentukan Satgas Evaluasi Lahan Perumahan tak Optimal di Samarinda

Walikota Samarinda terpilih, Andi Harun, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah

|
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA
PENINGKATAN PAD - Walikota Samarinda terpilih, Andi Harun saat memaparkan strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui evaluasi lahan tak terbangun di sejumlah perumahan (16/2/2025). Langkah ini menjadi komitmen awal untuk memperkuat kemandirian ekonomi Samarinda. (TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Walikota Samarinda terpilih, Andi Harun, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di periode kedua kepemimpinannya.

Dalam pernyataannya sebelum bertolak ke Jakarta untuk persiapan pelantikan, Andi Harun mengungkapkan sejumlah strategi yang akan ditempuh.

Salah satunya melalui evaluasi pemanfaatan lahan perumahan yang belum optimal.

Andi Harun menyoroti sejumlah perumahan di Samarinda yang kaplingan tanahnya sudah banyak terjual namun tidak kunjung dibangun.

Baca juga: Andi Harun-Saefuddin Paslon Terpilih Pilkada Samarinda 2024 Jalani Tes Kesehatan dan Administrasi

Ia menilai, kondisi ini berdampak pada potensi pendapatan daerah yang seharusnya bisa diperoleh melalui Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

Contoh seperti Perumahan Alaya, itu banyak pihak yang membeli kaplingan tanah yang sudah tahunan dan sampai sekarang juga tidak dibangun.

"Artinya hampir seluruh perumahan termasuk perumahan Alaya sertifikat tanahnya adalah HGB (Hak Guna Bangunan). Kalau tidak dibangun, tidak ada peralihan hak, dan ini berpengaruh pada penerimaan BPHTB serta pajak lainnya,” ujar Andi Harun.

Untuk mengatasi hal tersebut, Andi Harun telah memberi arahan kepada Asisten III yang juga menjabat sebagai Pelaksana Teknis (Plt) Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Samarinda.

Ia mengusulkan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) khusus untuk mendetailkan data lahan di perumahan yang telah terjual namun tidak dibangun.

"Jika dipandang perlu, bisa dibentuk satgas khusus untuk mendata dan mengevaluasi perumahan yang tanahnya sudah laku tapi tidak kunjung dibangun. Kita juga ada Badan Pertanahan Nasional (BPN) di Kota Samarinda,” jelasnya.

Menurut Andi Harun, langkah ini merupakan salah satu upaya untuk memperkuat kemandirian ekonomi Samarinda.

Dengan optimalisasi PAD, ia berharap Kota Samarinda dapat memiliki anggaran yang lebih kuat untuk pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik yang lebih baik.

Baca juga: 2 Strategi Wali Kota Samarinda Andi Harun Laksanakan Inpres 1 Tahun 2025, Dukung Efisiensi Anggaran

“Ini merupakan bentuk komitmen kita di awal pemerintahan yang baru agar kemandirian ekonomi Samarinda makin tahun semakin bagus, di antaranya adalah melakukan penguatan PAD," pungkasnya. (*)

 

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved