Semarak Pawai Obor di Balikpapan, Ratusan Peserta Antusias Sambut Ramadhan 1446 H

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN - Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H, Masjid Jami Assu'adaa Balikpapan menggelar pawai obor pada Selasa (25/2/2025).

Kegiatan ini diikuti ratusan peserta yang terdiri dari anak-anak dan ibu-ibu, yang berjalan kaki mengelilingi kawasan Jalan Gajah Mada Balikpapan.  

Total 606 peserta terdaftar dalam data panitia, namun antusiasme masyarakat sekitar membuat jumlah peserta yang hadir lebih banyak dari yang diperkirakan.  

Berdasarkan pantauan Tribunkaltim.co mayoritas peserta mengenakan busana Islami berwarna putih. 

Anak-anak tampak semakin bersemangat dengan membawa bendera merah putih di tangan serta meniup peluit, menambah semarak pawai.  

Baca juga: Pemkab Mahulu Adakan Upacara Taptu dan Pawai Obor, Tradisi Menyambut Kemerdekaan RI

Sebagai ikon utama perayaan, belasan obor bambu dinyalakan, menerangi jalannya pawai.

Suasana semakin meriah dengan lantunan suara rebana dari ibu-ibu peserta, yang membuat iring-iringan terasa lebih khidmat dan berkesan.  

Di sepanjang rute pawai, masyarakat tampak antusias menyambut rombongan.

Banyak dari mereka yang mengabadikan momen ini dengan merekam video, mengambil foto, hingga melakukan siaran langsung di media sosial.    

Asisten I Pemkot Balikpapan, Zulkifli mengatakan pawai obor merupakan bagian dari tradisi masyarakat dalam menyambut bulan Ramadhan.  

"Acara pawai obor ini adalah salah satu tradisi dalam rangka menyambut bulan suci ramadan. Terutama secara rutin, di laksanakan oleh jemaah di lingkungan masjid Jami Assu'adaa" ucapnya.  

Lebih lanjut ia menambahkan, bahwa pawai obor melambangkan cahaya keberkahan yang menyinari hati umat Muslim dalam menyambut bulan penuh ampunan. 

"Menyambut bulan suci ramadan, pawai obor kita bawa bersama-sama melambangkan cahaya yang penuh berkah sampai ke hati," tambahnya

Baca juga: Perayaan HUT RI di Mahulu Kaltim akan Dirangkai Pawai Obor

Ia berpesan agar masyarakat senantiasa menjaga kerukunan dan keamanan kota.  

"Sejalan dengan itu saya berpesan agar kita selalu menjaga kerukunan dan situasi kondusif di kota Balikpapan, agar ibadah di bulan Ramadan kita jalankan dengan baik dengan tujuan menjadi insan yang bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa ta'ala," tutupnya(*)