Ibu Kota Negara

Kepala Otorita Basuki Hadimuljono Dorong Investor Segera Bangun di IKN, Target Beroperasi 2028

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mendorong percepatan realisasi investasi di kawasan IKN, seiring dengan kesiapan infrastruktur yang semakin memadai

Penulis: Raynaldi Paskalis | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO/HUMAS OTORITA IKN
INVESTASI - Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mendorong untuk investor segera membangun di tahun 2025, Selasa (18/3/2025). Total ada 42 investor yang telah melakuka perjanjian kerja sama dengan Otorita IKN untuk turut melakukan pembangunan di kawasan IKN. (TRIBUNKALTIM.CO/HO/Humas Otorita IKN) 

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mendorong percepatan realisasi investasi di kawasan IKN, seiring dengan kesiapan infrastruktur yang semakin memadai.

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa situasi di lapangan kini jauh lebih mendukung bagi para investor dibandingkan beberapa waktu lalu.

"Didalam perjanjian kita sampaikan kalo dulu waktunya 1,5 tahun sekarang ini karena sudah banyak infrakstruktur yang di bangun kalo dulu kan belum ada jadi orang masih ragu ragu," ujar Basuki, Selasa (18/3/2025).

Dengan kesiapan infrastruktur yang lebih baik, pihaknya berharap investor dapat segera memulai pembangunan di tahun ini.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Penajam Paser Utara dan IKN Rabu 19 Maret 2025, Lengkap Waktu Shalat

"Sekarang lebih tersedianya infrakstruktur kita mohon mereka bisa membangun di 2025 ini juga," lanjutnya.

Ia menargetkan agar kawasan IKN dapat mulai beroperasi sepenuhnya pada 2028.

"Karena target kita 2028 sudah bisa beroperasi semua," tegas Basuki.

Selain dari dalam negeri, investor yang masuk ke IKN juga berasal dari luar negeri, seperti Malaysia dan China.

Investasi senilai Rp 2,42 triliun ini mencakup berbagai sektor strategis seperti perhotelan, F&B, logistik, hingga supply chain.

Hingga saat ini, tercatat sudah ada total 42 investor yang menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Otorita IKN.

Sebelumnya, sebanyak 37 investor telah lebih dulu menandatangani PKS, dan baru-baru ini bertambah lima investor baru yang akan turut membangun di kawasan IKN.

Basuki juga menyampaikan bahwa masih ada calon investor lainnya yang sedang dalam proses finalisasi.

"Ada beberapa lagi di proses, rumah makan sederhana di ukur-ukur dulu mudah mudahan segera," tuturnya.

Baca juga: Otorita IKN Siapkan Lahan Bagi 5 Perusahaan, Nilai Investasi Capai Rp 2,42 Triliun

Ia optimistis bahwa dengan infrastruktur pendukung seperti jalan yang mulai terbangun serta perpindahan sejumlah ASN ke IKN, maka pembangunan fisik dari para investor bisa segera dimulai.

"Karena targetnya 2027, 2028 sudah mulai beroperasi," tutup Basuki. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved