Berita Nasional Terkini

5 Fakta Terkini OPM Bunuh 6 Guru di Yahukimo Papua Pegunungan, Baru 4 Korban yang Teridentifikasi 

Inilah sederet fakta terkini OPM bunuh 6 guru di Yahukimo Papua Pegunungan, 4 korban sudah teridentifikasi.

Editor: Doan Pardede
(KOMPAS.COM/Dok Pribadi)
OPM BUNUH GURU - Nampak sekolah yang diduga dibakar oleh KKB di wilayah Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua, Jumat (21/3/2025).Inilah sederet fakta terkini OPM bunuh 6 guru di Yahukimo Papua Pegunungan, 4 korban sudah teridentifikasi.(KOMPAS.COM/Dok Pribadi) 

Aparat keamanan terus berupaya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan mengambil tindakan yang diperlukan.

3. KKB Juga Diduga Bakar Gedung Sekolah dan Rumah 

Enam orang guru kontrak dan tenaga medis dikabarkan mendapatkan serangan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (21/3/2025).

Dari berbagai data yang dihimpun Kompas.com, enam guru kontrak dan tenaga medis ini dikabarkan tewas dalam aksi penyerangan yang diduga dilakukan KKB.

Tak hanya itu, KKB diduga membakar gedung sekolah dan rumah yang ditinggali oleh para guru kontrak dan tenaga medis di Distrik Anggruk.

Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Yahukimo, Ajun Komisaris Besar Polisi Heru Hidayanto, mengatakan, pihaknya belum memastikan kelompok KKB mana yang bertanggung jawab atas penyerangan terhadap enam orang guru dan tenaga medis itu. 

"Kami belum memastikan KKB dari mana yang melakukan penyerangan," ungkapnya dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Sabtu (22/3/2025).

Sementara itu, Kasatgas Hubungan Masyarakat (Humas) Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz, Komisaris Besar Polisi Yusuf Sutejo, mengatakan pihaknya telah mendapatkan informasi terkait penyerangan yang dilakukan oleh KKB terhadap enam orang guru tersebut.

Namun, menurut Yusuf, informasi terkait penyerangan enam orang guru ini belum dapat dipastikan sebab perlu dicek secara baik terhadap informasi tersebut.

"Informasinya belum valid. Belum dapat dipastikan informasinya," katanya saat dihubungi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Sabtu (22/3/2025) malam.

Baca juga: Akhirnya KKB Papua Janji Bebaskan Pilot Susi Air, Jubir OPM Sudah Bicara dengan Egianus Kogoya

4. Klaim TPNPB-OPM

Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sembom, mengatakan pihaknya bertanggung jawab atas penyerangan yang dilakukan kepada enam guru dan tenaga medis.

"Kami bertanggung jawab atas penyerangan ini dan kami telah membunuh enam guru dan tenaga medis serta membakar rumah-rumah agen intelijen," ungkapnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (22/3/2025).

Menurut Sebby, penyerangan yang dilakukan oleh pihaknya sebagai konsekuensi bagi mereka yang bekerja di tanah Papua.

"Memang sudah kami perintahkan untuk mengeksekusi karena semua itu aparat," ujarnya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved