Kabar Artis
6 Fakta Willie Salim Masak 200 Kg Rendang di Palembang, Dilapor ke Polisi hingga Isu Settingan
Konten Willie Salim soal daging rendangnya hilang yang sedang masak di Palembang berbuntut panjang.
TRIBUNKALTIM.CO - Konten Willie Salim soal daging rendangnya hilang yang sedang masak di Palembang berbuntut panjang.
Warga Palembang marah karena imbas dari konten tersebut, nama kota Palembang menjadi negatif.
Bahkan warga Palembang ikut kena bullying di media sosial oleh netizen.
Baca juga: Imbas Konten Rendang 200 Kg, Willie Salim Dilaporkan ke Polisi, Disebut Rusak Nama Baik Palembang
Ya, Willie Salim belakangan menjadi sorotan setelah konten tentang rendang 200 kilogram yang ia masak hilang dalam sekejap saat masak besar di Palembang, viral.
Willie menggelar acara masak besar di ruang terbuka dengan sebuah wajan raksasa.
Proses memasak, mulai dari menuangkan minyak goreng, mencampurkan bumbu, hingga menambahkan daging dan santan, dibagikan melalui media sosialnya.
Saat rendang mulai berubah warna kecoklatan, Willie sempat meninggalkan area sebentar untuk pergi ke toilet.
Namun, ketika Willie kembali, seluruh rendang telah raib tanpa jejak.
Konten Willie pun menuai reaksi yang beragam dari berbagai pihak hingga berujung pada permintaan maaf. K
ompas.com merangkumnya sebagai berikut:

1. Lenyap dalam hitungan menit
Willie terkejut karena rendang yang dimasaknya sebanyak 200 kilogram tiba-tiba lenyap dalam hitungan menit.
Masyarakat yang hadir disebut langsung berebut mengambil makanan tersebut dengan berbagai alat seadanya, entah itu kresek, gayung dan juga ember.
"Langsung tiba-tiba panas-panas diangkut," ujar seorang pria yang mengaku menyaksikan kejadian tersebut dalam unggahan di akun Instagram Willie dikutip Kompas.com, Jumat (21/3/2025).
Seorang aparat kepolisian yang berjaga di lokasi pun turut memberikan penjelasan bahwa ia sudah melarang.
"Tadi udah saya larang. Takut nanti ada apa-apa. Ini posisinya masih panas, jangan sampai anak-anak tersiram kuahnya. Kita udah berusaha semaksimal mungkin. Lenyap seketika, satu menit enggak sampai," tuturnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.