Berita Samarinda Terkini

Mobil dan Motor Alami Mogok Diduga Akibat Pertamax, Polresta Samarinda: Masih Pemeriksaan

Kendaran R2 dan R4 alami mogok diduga akibat pertamax, Polresta Samarinda sebut masih pemeriksaan.

|
Penulis: Gregorius Agung Salmon | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Gregorius Agung Salmon
RUSAK - Ambulans Puskesmas Sambutan saat dilakukan servis di sebuah bengkel di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (28/3/2025). Kendaraan ini rusak diduga akibat endapan tebal BBM Pertamax di filter pompa bahan bakar.(TRIBUNKALTIM.CO/GREGORIUS AGUNG SALMON) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sejumlah kendaran roda dua maupun roda empat di Samarinda, Kalimantan Timur, mengalami mogok dan harus masuk bengkel beberapa waktu belakangan. 

Hal itu diduga kuat setelah pemilik kendaraan mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Ambulans Puskesmas Sambutan salah satu di antaranya.

Kendaraan tersebut mengalami kerusakan dan harus masuk bengkel yang diduga akibat mengisi pertamax.

Baca juga: Banyak Motor Rusak Usai Isi BBM di SPBU di Balikpapan Kaltim, Konsumen Harap Ada Kompetitor

Hal itu dibenarkan Plt Kepala Puskesmas Sambutan, drg. Nadia Tri Handayani Kuncoro.

Ambulans tersebut mengisi pertamax sebanyak 20 liter di SPBU Jalan Pelita II, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Senin (24/3/2025) sekitar pukul 13.00 Wita.

Setelah mengisi BBM di SPBU tersebut, ambulans itu langsung diparkir di puskesmas.

Saat digunakan keesokan harinya menuju posyandu lansia, ambulans mengalami mogok di tengah jalan.

"Menurut sopir kami, mobil kehilangan tenaga. Saat melewati tanjakan, mesin tidak mampu memberikan daya dorong, gas tersendat-sendat," ujarnya.

Dinilai membahayakan untuk digunakan saat tugas, sopir ambulans Puskesmas Sambutan pun harus kembali dan menggunakan kendaraan pribadi untuk menyelesaikan tugasnya saat itu.

Hingga keesokan harinya, puskesmas memutuskan untuk membawa kendaraan tersebut ke bengkel.

Baca juga: Motor Warga Balikpapan Rusak Diduga Usai Isi BBM di SPBU, Fuel Pump Harus Diganti

Kemudian pada hari Jumat (28/3/2025), pihak puskesmas pun menerima laporan dari hasil pengecekan oleh montir di bengkel.

Nadia Tri Handayani Kuncoro mengatakan, pihak bengkel menemukan endapan padat di pertamax sehingga filter pompa pada kendaraan tersebut mengalami penyumbatan.

"Pada saat dicek montir, ditemukan adanya kerusakan pada In-Tank Fuel Pump. Ternyata ada endapan yang menghambat aliran bahan bakar. Endapan ini menghambat aliran BBM bersih yang juga berfungsi sebagai pendingin. Jika aliran terganggu, pompa bahan bakar bisa mengalami panas berlebih dan menyebabkan kerusakan, bahkan pada kendaraan baru sekalipun," jelasnya.

Ia pun mengatakan, hasil temuan oleh montir Bengkel tersebut bukanlah campuran dari sisa BBM sebelumnya dan BBM yang baru di sini, tetapi endapan pada pompa tersebut diduga dari pewarna BBM yang baru diisi di mobil ambulans puskesmas tersebut.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved