Berita Nasional Terkini
Berapa 1 Dollar AS Jika Dikonversi ke Rupiah 7 April 2025? Melorot 1 Persen di Pasar Spot Sore Ini
Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup pada level Rp 16.822 per dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir perdagangan hari ini, Senin (7/4/2025).
TRIBUNKALTIM.CO - Nilai tukar rupiah terus melemah hingga mendekati level terendah sejak krisis moneter 1998.
Ya, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada pekan ini mengalami tekanan, hingga sempat menyentuh level terendah sejak krisis moneter pada 1998.
Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup pada level Rp 16.822 per dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir perdagangan hari ini, Senin (7/4/2025).
Rupiah sedikit menguat sore ini dibandingkan saat dibuka di pasar spot pagi tadi Rp 16.898 per dolar AS.
Namun rupiah melemah 1 persen dibandingkan akhir pekan lalu yang ada di Rp 16.653 per dolar AS.
Di Asia, mayoritas mata uang melemah terhadap dolar AS sore ini.
- Pesso Filipina mencatat pelemahan terdalam yakni 1,08 persen
- Ringgit Malaysia melemah 0,76 persen
- Baht Thailand melemah 0,69 persen
- Rupee India melemah 0,63 persen
- Yuan China melemah 0,40 persen
- Dolar Taiwan melemah 0,35 persen
- Won Korea melemah 0,23 persen terhadap dolar AS
Sedangkan mata uang Asia lainnya menguat terhadap dolar AS sore ini.
Yen Jepang menguat 0,72 % , dolar Singapura menguat 0,08 persen, dolar Hong Kong menguat 0,07 % terhadap dolar AS.
Sementara itu, indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 102,52, turun dari akhir pekan lalu yang ada di 103,02.
Berdampak ke Pasar
Meski rupiah masih bergerak liar di pasar non-deliverable forward (NDF).
Sentimen eksternal menjadi pemicu utama volatilitas rupiah ini.
Industri otomotif di Indonesia merupakan salah satu sektor yang banyak mengimpor bahan baku dari seluruh dunia.
Misal untuk baja, alumunium, plastic, chip, dan lain-lain.
Dengan pelemahan rupiah terhadap dolar, tentu belanja bahan baku usaha otomotif akan terdampak.
Terkait hal ini, Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Kukuh Kumara, mengatakan jika pelaku usaha otomotif bisa terpengaruh cukup besar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.