Berita Paser Terkini
Kerap Ancam Warga Pakai Sajam, Seorang Lansia di Paser Kaltim Diamankan Satpol PP
Lansia yang belakangan meresahkan warga di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Paser telah mengamankan seorang pria Lanjut Usia (Lansia) yang belakangan meresahkan warga di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Identitas dari pria Lansia itu bernama M Yusuf Hasibuan, merupakan warga Desa Bulusan, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur.
Kepala Satpol PP Paser, M Guntur mengatakan pihaknya sudah mengamankan pria yang diindikasikan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
"Sudah kami amankan kemarin, setelah mendapat laporan dari masyarakat saya langsung kerahkan anggota untuk melakukan pengamanan," ujar Guntur di Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur pada Selasa (8/4/2025).
Baca juga: Kronologi 2 Lansia di Berau Kaltim Tewas, Diduga karena Dampak Banjir
Masyarakat sudah dibuat resah akan tindakan yang dilakukan pria Lansia itu, dikarenakan kerap menodongkan senjata tajam ke orang yang lewat di area Kandilo Plaza dan sekitarnya.
Warga sudah dibuat resah, apalagi saat ada orang yang lewat sering ditodong pakai parang.
"Merusak lapak pedagang dan tindakan lainnya sehingga masyarakat dibuat takut," tambahnya.
Di samping itu, pria tersebut kerap membawa kotak sumbangan yang disodorkan kepada masyarakat yang ditemuinya.
Saat meminta sumbangan, kata Guntur Lansia itu terkesan memaksa sehingga tindakan itu dianggap mengganggu ketentraman warga.
"Saat kami amankan, orangtua ini memiliki uang Rp16 juta dengan berbagai pecahan rupiah yang tersusun rapih di dalam kotak makanan. Itu merupakan hasil dari dia meminta-minta," ungkapnya.
Baca juga: Pria Lansia Ditemukan Tewas di Desa Padang Pengrapat, Polres Paser Selidiki Kematian Korban
Sejak Senin 7 April 2025, orang tersebut telah diamankan dan dibawa ke UPTD Pelayanan Kesejahteraan Sosial (Pelkesos) Bulau Sayang Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Paser.
Pihaknya bersama Dinsos Paser, sementara masih berkoordinasi dengan pihak terkait untuk proses pemulangan lansia yang diindikasikan ODGJ tersebut.
Masih dikoordinasikan pemulangannya ke Banyuwangi, nanti akan dilakukan pendampingan dari sini, Kabupaten Paser.
"Apalagi lansia ini rupanya sdah memiliki istri, cuman nanti kami akan serahkan ke Dinsos Bayuwangi," tutup Guntur. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.