Profil Atlet Hockey Kaltim Sri Norma Yunita, Konsisten Latihan Raih Emas PON

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Berhasil Raih Prestasi Emas di sejumlah Pekan Olahraga Nasional, Atlet Hockey putri Kaltim yang telah menyatakan pensiun seusai raih prestasi Emas PON XXI  2024 Aceh Medan bersyukur dan menilai kehidupannya yang luar biasa. 

"Kehidupan saya di hoki itu luar biasa  namanya juga hoki ya hockey terus alhamdulilah dengan seizin allah  semua yang diharapkan alhamdulilah hoki dimana mana," katanya pada TribunKaltim.co, Senin (14/4/2025). 

Sri Norma Yunita awal perkenalan hingga jadi andalan Hoki Kaltim dirintis wanita akrab disapa Eno sejak bangku kuliah. 

"Saya meniti prestasi di cabang olahraga (Cabor) Hocke dan fokus sejak tahun 1999 dan tahun 2000 saya tak berhenti main hockey saat ada krjuaraan maupun tak ada kejuaraan," bebernya. 

Baca juga: Atlet Hockey dari 5 Daerah di Kaltim Latihan meski Hujan, Rusdiansyah Aras: Lagi tak Baik-baik Saja

Kemudian sejak kuliah hingga sampai tahun 2024.

"Alhamdulilah keempat kali meraih medali dan terakhir di PON XXI Aceh Sumut," tuturnya.

"Alhamdulilah dengan meraih medali emas tetap merendah karena kita diajari harus ikhlas sabar bersyukur dan  Alhamdulilah semua bisa tercapai, "sebutnya.

Eno mengingat sejumlah Prestasi Emas Hockey Kaltim selain PON XXI Aceh Sumut tahun 2024 yang mewarnai hidupnya. 

Medali putri perunggu pertama di PON Kaltim tahun 2008, sedangkan tim putra raih emas.

Pada tahun 2012, PON Riau Hockey Kaltim tak ikut karena tuan rumah Riau tak ikut.

Selanjutnya pada PON Jabar  2016 berhasil medali emas putra dan Hockey putri meraih perunggu.

Pada PON  Papua putri meraih medali emas sedangkan putra msraih perak. Kemudian pada PON Aceh Sumut 2024 allah mengizinkan kawin gelar emas putra maupun putri Hockey Outdoor outdor. 

Baca juga: Alasan Hockey Kaltim Optimis Raih Medali Emas di PON XXI Aceh-Sumatera Utara

Semoga hoki kaltim bisa sukses mempertahankan medali emas di PON Aceh Sumut.

Alhamdulilah hoki outdor berjalan dan kita kuat .Saya harap adik adik kedepan insya allah kedepan lebih baik. Kita berharap junior bisa lebih maksimal lagi. Kita sebagai senior tetap mengawal mereka untuk tetap berprestasi kedepan," bebernya. 

Eno melanjutkan prestasi emas tak diraih dengan semudah membalikkan telapak tangan berikut karirnya sebagai abdi negara di Pemerintahan Kota Samarinda. 

Dengan adanya hoki semua jadi hoki baik kerjaan keluarga dan lain lain.

"Saya saat ini Dinas di Disporapr Samarinda, saya sebelumnya di 2016 guru di PPU dan dimutasi ke Samarinda ikuti suami dan 2016 bertepatan PON Jabar saya dimutasi ke Disporapar Samarinda sampai saat ini Insya allah saat pensiun saat masih di kepengurusan Hockey dan fokus kerja dikantor kalau saya di panggil asisten pelatih saya masih pikir pikir dan anak saya alhamdulilah tiga tinggal di kawasan Sempaja Samarinda Utara," katanya.

"Yang jelas saya harapan untuk adik adik penerus kami tetap berprestasi sesuai keinginan kita dan Pemprov. Tetaplah displin dan konsisten supaya tetap bisa mendapat medali emas, mengingat kekuatan tiap daerah di POB berkembang bahkan di POJ XXI Aceh Sumut peta kekuatan atlet cabor merata. Kita lihat sisi lainya  dan kita tak boleh menyalahkan satu dengan yang lain," pungkasnya. (*)