Pilkada Kukar 2024
Hasil Hitung Cepat PSU Pilkada Kukar, Aulia-Rendi Unggul 56,56 Persen, 3 Paslon Menang di Kandang
Simak hasil hitung cepat Pilkada Kukar 2024, Aulia-Rendi unggul telak 56,56 persen dari dua paslon lainnya. 3 paslon menang di TPS masing-masing
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amalia Husnul A
“Kemenangan seperti ini bukan hanya soal angka, tapi soal kepercayaan penuh dari masyarakat. Saya sangat bersyukur dan bangga. Ini energi besar bagi kami,” ucap Rendi.
Sementara, paslon nomor urut 02, Awang Yacoub Luthman-Akhmad Zais unggul dalam penghitungan suara di TPS 03 Kelurahan Melayu, Tenggarong.
Di TPS tersebut menjadi saksi calon bupati Awang Yacoub Luthman (AYL) mencoblos pada PSU Pilkada Kukar 2025.
Ketua KPPS TPS 03 Kelurahan Robi mengatakan, total daftar pemilih tetap (DPT) di TPS tersebut berjumlah 385 orang. Terdiri dari 182 pemilih laki-laki, dan 203 pemilih perempuan.
Hasil hitung suara, pasangan AYL-AZA unggul dengan memperoleh 162 suara.
Disusul paslon nomor urut 01 Aulia Rahman Basri-Rendi Solihin 59 suara, dan paslon Dendi Suryadi-Alif Turiadi dengan 35 suara.
"Paslon nomor urut 02 AYL-AZA unggul di TPS 03 Kelurahan Melayu berdasarkan hasil perhitungan suara sementara. Ada enam suara tidak sah," ujar Robi. Berdasarkan pengamatannya, tingkat partisipasi masyarakat datang ke TPS sekitar 70 persen.
Sedangkan, calon Bupati Kukar nomor urut 03, Dendi Suryadi melaksanakan pencoblosan di TPS 12, Jalan Danau Melintang, Kelurahan Melayu, Tenggaraong.
Dendi datang sekitar pukul 10.00 Wita bersama sang istri tercinta. Dia sempat menyapa warga dan petugas TPS dengan senyum ramah.
“Saya sudah laksanakan tugas sebagai warga negara, semoga hasilnya yang terbaik bagi warga Kukar,” ucapnya kepada TribunKaltim.co.
Dendi pun mengungkapkan perbedaan perasaannya saat mencoblos pada Pilkada 2024 lalu dengan PSU. "Auranya berbeda,” lanjutnya sambil tersenyum.
"Ini bukan pemilihan biasa. PSU ini terasa seperti momen luar biasa—ibarat extra territorial demokrasi yang tidak semua daerah alami.
Ini memberi kita kesempatan kedua, dan kami datang dengan semangat baru.”
Ia mengakui bahwa situasi politik saat ini sulit ditebak.
Namun, Dendi tetap menyampaikan optimisme dan keyakinan bahwa rakyat Kukar akan memilih dengan nurani dan harapan akan perubahan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.