Rektor Unmul Samarinda Prof Abdunnur Beri Semangat kepada 11.975 Peserta Seleksi UTBK

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2025 di Universitas Mulawarman (Unmul) diikuti belasan ribu calon mahasiswa.

Tercatat sebanyak 11.975 peserta mendaftar UTBK di kampus terbesar di Kalimantan Timur (Kaltim) tersebut. 

Tahun ini hanya 2.850 orang yang akan diterima. Ini berarti tingkat kelulusan hanya sekitar 10 persen.

Data ini diungkapkan dalam peninjauan langsung yang dilakukan oleh pihak Unmul bersama tim monitoring dari pusat, Kamis (24/4). Pelaksanaan UTBK tahun ini dilakukan dalam 18 sesi menggunakan 28 ruang ujian yang tersebar di lingkungan kampus Unmul. 

Baca juga: 4 Oknum Polisi Diduga Loloskan 14 Paket Sabu ke Rutan Samarinda, 12 Paket Berhasil Digagalkan

Bahkan Rektor Unmul Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng turut memantau tes tersebut. Bahkan dia juga memberikan semangat kepada para peserta yang mengikuti tes itu.

“Terjadi peningkatan peminat sebesar 7,42 persen dan peserta yang hadir meningkat 11,41 persen dibandingkan tahun lalu,” ungkap Rektor Unmul, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., saat mendampingi kunjungan monitoring.
Unmuk juga mencatat bahwa program studi favorit tetap didominasi oleh Manajemen, Teknik, Ekonomi, Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Farmasi. 

“Manajemen dari tahun ke tahun memang menjadi primadona. Peminatnya sangat tinggi, tapi kuotanya kecil, sehingga tingkat persaingannya juga ketat,” ungkap Prof. Abdunnur. 

Abdunnur menerangkan bahwa peserta UTBK di Unmul datang tidak hanya dari Kalimantan Timur, namun juga dari luar pulau termasuk Pulau Jawa. 

“Hal ini menunjukkan tingginya minat terhadap lokasi ujian di UNMUL karena pertimbangan akses atau strategi pemilihan lokasi ujian.

Oleh karenanya peserta semangat berkompetisi, calon Mulawarman Muda, ” tutur Rektor Unmul.
Adapun sistem penerimaan mahasiswa baru UNMUL terbagi dalam tiga jalur.

Pertama lewat jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Jalur pendaftar sekitar 16.640 orang, yang diterima 1.726 orang. Kedua lewat jalur UTBK-SNBT.

Jumlah pendaftar UTBK-SNBT 22.514 orang yang diterima 2.850 orang. Terakhir  Jalur Mandiri dengan kuota 1.893 siswa. Namun, pendaftaran jalur mandiri belum dibuka.

Prof Abdunnur melanjutkan, sebagai upaya menghadapi tingginya animo masyarakat untuk mengenyam pendidikan tinggi, Unmul berencana untuk menambah daya tampung.

Langkah tersebut akan disesuaikan dengan rasio dosen dan pengembangan sarana-prasarana pendidikan.

“Kita melihat semangat masyarakat untuk kuliah semakin besar. Ini menjadi motivasi bagi Unmul untuk terus berkembang dan memberikan peluang lebih besar bagi anak-anak daerah untuk menempuh pendidikan tinggi,” pungkasnya. (*)