Penajam Paser Utara Kekurangan Dokter, Dinkes Bakal Roadshow ke Kampus-kampus

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Sepinya profesi dokter yang melirik Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), menjadi tantangan tersendiri bagi Dinas Kesehatan PPU dalam memenuhi kebutuhannya.

Beberapa mekanisme pun sudah dilakukan, termasuk pengusulan formasi lewat jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), juga Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Belum lama ini juga dilakukan pengisian lewat jalur kontrak, namun tetap saja kebutuhan di Penajam Paser Utara belum terpenuhi.

Kepala Dinkes PPU dr Jansje Grace Makisurat mengatakan bahwa, kondisi saat ini PPU masih kekurangan dokter, terutama pada puskesmas-puskesmas yang ada.

Baca juga: Imbas Kasus Rudapaksa oleh Dokter PPDS, Menkes Budi: Calon Dokter Spesialis Wajib Tes Psikologi

Setiap puskesmas, rata-rata hanya memiliki satu orang dokter. Padahal idealnya untuk puskesmas rawat inap minimal diisi oleh enam orang dokter.

Sedangkan untuk puskesmas non rawat inap, minimal diisi oleh tiga atau empat orang dokter.

"Supaya kalau ada yang sakit atau cuti itu bisa bergantian jaga," ungkapnya pada Rabu (30/4/2025) di Penajam Paser Utara. 

dr Grace juga membeberkan bahwa, kebutuhan itu cukup mendesak, terlebih karena jumlah penduduk Penajam Paser Utara terus mengalami penambahan.

Ia mengaku tak mengetahui pasti penyebab kurangnya dokter yang berminat ke PPU.

Padahal kata dia, telah disediakan fasilitas seperti rumah dinas untuk mereka, dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang lebih tinggi dibanding beberapa daerah lainnya.

Baca juga: Dinkes PPU Masih Sediakan Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Seluruh Puskesmas

"Saya tidak paham juga kenapa, kalau bicara fasilitas kita ada rumah dinas yang disiapkan, kalau kendaraan kan itu tergantung ketersediaan anggaran," ujarnya.

Saat ini pemerintah daerah melalui Dinkes PPU berencana melakukan roadshow, ke beberapa kampus seperti:

• Universitas Mulawarman (Unmul);
• Universitas Lambung Mangkurat (ULM);
• Universitas Hasanuddin (Unhas) dan lainnya.

"Untuk promosi mengenai Kabupaten Penajam Paser Utara," tuturnya. 

Harapannya, para lulusan dokter dari universitas-universitas tersebut, berminat mendaftarkan dirinya ke Penajam Paser Utara.

"Mau tidak mau kita harus roadshow untuk promosikan daerah kita," pungkasnya. (*)