Berita Nasional Terkini

Nasib Bumdes Jika Koperasi Merah Putih Terbentuk di Desa-desa, Respons Mendes PDT Yandri Susanto

Rencana pemerintah membentuk Koperasi Merah Putih di desa, menimbulkan pertanyaan mengenai nasib Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

Tribunnews.com/Chaerul Umam
KOPERASI MERAH PUTIH - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto. Rencana pemerintah membentuk Koperasi Merah Putih di desa, menimbulkan pertanyaan mengenai nasib Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). (Tribunnews.com/Chaerul Umam) 

Yandri mengusulkan agar koperasi desa merah putih dikelola oleh para sarjana desa setempat yang tinggal di perkotaan.

"Kalau bisa sarjana-sarjana dari desa yang belum kerja ada di kota kita minta pulang, ya kan? Atau mungkin ada dari pihak perbankan yang mau terlibat langsung di koperasi boleh juga menjadi pegawai di sana," ujar dia.

Selain itu, koperasi desa merah putih nantinya bisa dikelola oleh para aparatur sipil negara (ASN) yang baru saja direkrut oleh negara.

"Arahan Bapak Presiden dan itu mungkin dari PPPK yang sudah direkrut, itu bisa juga ditugaskan di koperasi desa merah putih," kata dia.

Baca juga: Cara Daftar dan Gaji Pengurus Koperasi Merah Putih, Diluncurkan 28 Oktober 2025

Sekadar diketahui, pembentukan koperasi desa atau kelurahan merah putih diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada prinsip gotong royong kekeluargaan dan saling membantu.

Peluncuran koperasi tersebut akan dilakukan pada 12 Juli 2025 yang bertepatan pada Hari Koperasi Nasional. (*)

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Koperasi Merah Putih Digenjot di Ribuan Desa, SDM Belum Direkrut"

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved