Berita Balikpapan Terkini

Pendidikan Gratis Jadi Program Prioritas, Wali Kota Balikpapan Tegaskan Tak Boleh Ada Pungutan Liar

Pendidikan gratis jadi program prioritas, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud tegaskan tak boleh ada pungutan liar.

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Dwi Ardianto
PUNGUTAN LIAR - Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, menekankan jangan sampai ada lagi sekolah yang melakukan pungutan liar (pungli). Mengenai seragam sekolah, atau acara perpisahan sekolah yang memberatkan finansial orang tua siswa. Jika sampai ada temuan, pihaknya melalui Disdikbud akan mengenakan sanksi sesuai regulasi. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pendidikan gratis masih menjadi program prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.

Salah satunya melalui program pembagian seragam gratis dan subsidi SPP bagi sekolah swasta.

Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, mengatakan bahwa tidak ada evaluasi khusus terkait dua program tersebut.

Pihaknya bahkan ingin meningkatkan mekanisme program dalam mewujudkan pendidikan gratis.

Baca juga: Wali Kota Balikpapan Lepas 356 Calon Jamaah Haji, Kloter Pertama Berangkat Besok

Rahmad Mas'ud mengimbau jangan sampai ada lagi sekolah yang melakukan pungutan liar (pungli).

Selain itu, juga seragam sekolah atau acara perpisahan sekolah yang memberatkan finansial orang tua siswa.

Jika sampai ada temuan, pihaknya melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) akan mengenakan sanksi sesuai regulasi.

"Pokoknya pungutan liar di luar dari regulasi yang ditentukan Pemkot Balikpapan itu tidak boleh," tegasnya.

Baca juga: Tingkatkan Sinergisitas, Kapolda Kaltim Audiensi dengan Wali Kota Balikpapan

Pemkot Balikpapan melalui Disdikbud berkomitmen untuk tidak memberatkan finansial orang tua.

Namun, terkadang ada kesepatakan komite yang merupakan perwakilan orangtua siswa.

"Kalau seperti itu, maka bukan ranah kami lagi. Tetapi kesepakatan orangtua siswa untuk melakukan sesuatu di luar tanggung jawab pemerintah, dalam hal ini Dinas Pendidikan," pungkas Rahmad.(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved