Berita Nasional Terkini

Roy Suryo sebut tak Ada Nama Kasmudjo di Skripsi Jokowi, Dokter Tifa Singgung Modus Jadikan Tameng

Roy Suryo menyebut tak ada nama Kasmudjo dalam skripsi Jokowi. Dokter Tifa singgung modus Jokowi menjadikan Kasmudjo sebagai tameng

Editor: Amalia Husnul A
Instagram jokowi-kompas.com/Yustinus Wijaya Kusuma
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Presiden ke-7, Joko Widodo temui Ir Kasmudjo, Selasa (13/5/2025). Kanan: Ir Kasmudjo ketika ditemui seusai kunjungan Jokowi. Mantan Dosen Fakultas Kehutanan, Ir Kasmudjo mengatakan dia tidak pernah melihat ijazah Jokowi. Selain itu, ia juga mengatakan tidak pernah melihat skripsi Jokowi karena bukan dosen pembimbing skripsi Jokowi. Roy Suryo menyebut tak ada nama Kasmudjo dalam skripsi Jokowi. Dokter Tifa singgung modus Jokowi menjadikan Kasmudjo sebagai tameng (Instagram jokowi-kompas.com/Yustinus Wijaya Kusuma) 

TRIBUNKALTIM.CO - Mantan Dosen Fakultas Kehutanan UGM, Ir Kasmudjo ikut terseret dalam polemik ijazah Jokowi

Bahkan nama Kasmudjo kini termasuk salah satu orang yang digugat buntut kasus ijazah Jokowi tersebut bersama dengan Rektor UGM dan pejabat Rektorat serta Fakultas Kehutanan lainnya.

Nama Kasmudjo awalnya disebut sebagai pembmbing skripsi yang bermula saat Jokowi mengenalkan mantan Dosen Fakultas Kehutanan tersebut di salah satu acara 19 Desember 2017 lalu.

Namun terbaru, Kasmudjo membantah menjadi dosen pembimbing skripsi Jokowi.

Baca juga: Reaksi Roy Suryo saat Ijazah Jokowi Diantar Adik Ipar ke Bareskrim Polri, Agak Lucu

Bahkan Kasmudjo menyebut belum pernah melihat skripsi Jokowi.  

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo, menyebut bahwa tidak ada nama Kasmudjo di dalam lembaran skripsi Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Diketahui, Kasmudjo merupakan dosen pembimbing akademik Jokowi saat mengenyam pendidikan kuliah di UGM.

Roy Suryo mengaku telah melihat isi skripsi Jokowi yang disimpan di UGM.

Ia dan Rismon Sianipar yang kala itu melihat isi skripsi Jokowi mengaku banyak menemukan kejanggalan.

Salah satu kejanggalan tersebut, menurut Roy Suryo, yakni tidak ada nama Kasmudjo di dalam lembaran skripsi Jokowi.

"Kami dapat skripsi, justru ketika kami dapat skripsi itu, kami bisa sampaikan skripsinya, karena itu primary evidence dan itu tidak bisa dikatakan salinan, itu skripsi resmi yang disimpan di Universitas Gadjah Mada disampaikan oleh wakil rektor, saya dan dokter Rismon dan di situlah kami menemukan banyak kejanggalan, tidak ada lembar pengeasahan, tidak ada nama Kasmudjo," kata Roy Suryo, dikutip dari program Sapa Indonesia Pagi di Kompas TV, Kamis (15/5/2025).

Menurut Roy Suryo, tidak adanya nama Kasmudjo di dalam lembaran skripsi Jokowi merupakan suatu hal yang aneh.

POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Eks Menpora, Roy Suryo, memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya, Kamis (15/5/2025). Roy Suryo menyebut tidak ada nama Kasmudjo di dalam lembaran skripsi Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Universitas Gadjah Mada (UGM). (Tribunjakarta/Annas Furqon)
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Eks Menpora, Roy Suryo, memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya, Kamis (15/5/2025). Roy Suryo menyebut tak ada nama Kasmudjo dalam skripsi Jokowi. Dokter Tifa singgung modus Jokowi menjadikan Kasmudjo sebagai tameng (Tribunjakarta/Annas Furqon)

"Tidak ada nama dosen pembimbingnya, nggak ada Pak Kasmudjo tidak ada di lembar di dalam skripsi itu, kan aneh," ujar Roy Suryo.

"Yang namanya dosen pembimbing, meskipun itu bukan dosen pembimbing akademik, misalnya meskipun itu dosen pembimbing skripsi kayaknya sekarang ada sinkronisasi," kata dia.

Baca juga: Daftar 5 Tokoh yang Diperiksa Polisi Terkait Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi

Kalau dari sebuah telur yang busuk, anggap aja skripsi ini busuk, tidak mungkin menghasilkan hewan atau ayam yang bagus.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved